Presiden Direktur PT MMKSI Naoya Nakamura menjelaskan, hal tersebut dikarenakan beberapa kondisi dan pertimbangan, seperti kelangkaan cip semikonduktor yang kerap mengganggu rantai produksi kendaraan.
"Betul, terhitung sejak Maret 2022, kami telah menghentikan impor dan penjualan model Eclipse Cross untuk pasar Indonesia," kata Naoya, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Selain mobil-mobil dari pabrikan Jepang, salah satu model yang dipasarkan oleh pabrikan asal Korea Selatan, Hyundai, juga disuntik mati penjualannya. Mobil tersebut adalah mobil listrik Ioniq Electric.
Hyundai secara resmi menghentikan produksi mobil listrik Ioniq di salah satu pabrik utamanya di Ulsan, Korea Selatan, pada Juli 2022. Namun demikian, PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) mengaku masih membuka pemesanan.
“Kona dan Ioniq masih ada, bisa tetap dipesan, jadi based on pemesanan. Masih sih (tidak discontinue). Sepanjang ada yang memesan, kami bisa tetap support,” ujar Astrid A. Wijana, Head of Marketing PT HMID, di ICE BSD City, (16/8/2022).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.