Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chery Punya Pesaing Wuling Air ev, Kapan Meluncur di Indonesia?

Kompas.com - 25/11/2022, 14:41 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Chery Sales Indonesia (CSI) memiliki mobil listrik mini yakni EQ1 sebagai pesaing Wuling Air ev.

Chery EQ1 menjadi mobil yang cukup laris di negara asalnya, yakni China. Sehingga tak menutup kemungkinan EQ1 bakal mendapat sambutan yang positif di Tanah Air.

Terlebih lagi, saingannya Wuling Air ev yang belum lama ini meluncur di Tanah Air cukup laku dipasaran, lantaran memiliki harga yang cukup terjangkau.

Lantas kapan Chery membawa mobil listrik tersebut ke pasar Indonesia?

Baca juga: Kenapa Mitsubishi Xpander Cepat Terjual di Pasar Mobil Bekas?

President Director PT Chery Motor Indonesia (CMI), Shawn Xu mengatakan, Chery EQ1 memang cukup laris di China. Tapi pihaknya belum mengaku tak mau terburu-buru dan belum ada niatan untuk membawa mobil listrik murni itu dalam waktu dekat.

“EQ1 sangat sukses di China. Tapi kita tidak ingin terburu-buru meluncurkan mobil listrik,” ucapnya kepada Kompas.com, di kawasan Pantai Indah Kapuk, belum lama ini.

Menurut Shawn, Chery saat ini sudah memiliki sumber teknologi mobil listrik, namun untuk menuju ke kendaraan listrik murni, pihaknya membutuhkan jembatan penghubung seperti mobil hybrid.

Terlebih lagi kini Chery tengah fokus untuk membangun brand dan mengawali dengan meluncurkan dua line up SUV andalannya terlebih dahulu yakni Chery Tiggo 7 Pro dan 8 Pro.

“Untuk saat ini kami ingin fokus memasarkan produk seperti Tiggo 7 dan 8," kata dia.

Sehingga belum diketahui secara pasti kapan mobil listrik mungil besutan Chery itu meluncur di Indonesia.

Berdasarkan lembar spesifikasi, mobil memiliki dimensi sangat kompak dengan panjang 3.200 mm, lebar 1.670 mm, tinggi 1.550 mm, dan wheelbase 2.150 mm.

Mobil listrik Chery eQ I ikut pameran IIMS Hybrid 2022 menandai kembalinya merek China ini beroperasi lagi di Indonesia.KOMPAS.com/Ruly Mobil listrik Chery eQ I ikut pameran IIMS Hybrid 2022 menandai kembalinya merek China ini beroperasi lagi di Indonesia.
Tubuh yang ramping itu, dikombinasikan dengan motor listrik penggerak Permanent Magnet Synchronous berukuran kompak. Tapi jangan main-main, tenaga maksimumnya bisa mencapai 40,7 dk dan torsi 120 Nm.

Baca juga: Tips Melintasi Jalan Lintas Timur Sumatera pada Malam Hari

Guna mendukung aktivitas sehari-hari, EQ1 dibekali baterai Lithium-Ion berkapasitas cukup besar yaitu 30,6 kWh. Sehingga membuatnya bisa menempuh jarak sampai 301 kilometer saat kondisi penuh.

Soal pengecasan, baterai EQ1 diklaim bisa dicas cepat 30-80 persen dalam waktu 30 menit saja.

Adapun fitur yang disematkan dalam mobil mungil ini, cukup simpel yaitu, rem ABS, Tire Pressure Monitoring System (TPMS), Hill Assist Control (HAC), Hill Descent Control (HDC), dan Power Battery Protection System.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau