JAKARTA, KOMPAS.com - Dengan kepergian Suzuki pada akhir musim 2022 ini, Dorna Sports mencoba mencari penggantinya. Salah satu yang dinanti banyak penggemar MotoGP adalah kembalinya Kawasaki.
Untuk diketahui, Kawasaki pernah berkompetisi di MotoGP. Tepatnya pada musim 2002 hingga 2009.
Kawasaki memutuskan untuk mundur dari MotoGP karena terjadi krisis global dan saat itu Ninja ZX-RR juga belum terlihat kompetitif.
Baca juga: Batal Gelar MotoGP, Sirkuit KymiRing Ternyata Bangkrut
Selanjutnya, Kawasaki fokus pada World Superbike (WorldSBK) hingga sekarang. Pada WorldSBK, Kawasaki mendulang kesuksesan yang luar biasa. Pabrikan ini sempat beberapa tahun berturut-turut menjadi juara dunia melalui pebalapnya, Jonathan Rea.
Guim Roda, Manajer Kawasaki di WorldSBK, mengatakan, MotoGP adalah kejuaraan yang sangat mahal dengan motor purwarupa dan itu adalah tantangan yang besar.
"Kami menghargai keputusan Suzuki. Kawasaki cukup nyaman di WorldSBK dengan motor produksi, tidak ada alasan untuk berganti ke MotoGP. Kawasaki tetap di WorldSBK," ujar Guim, dikutip dari Speedweek.com, Senin (25/7/2022).
Baca juga: Ketok Palu, Dorna Sports Izinkan Suzuki Mundur dari MotoGP
Untuk WorldSBK, Kawasaki menggandeng tim balap Provec dengan kontrak yang diperpanjang tiap tahunnya. Jadi, tidak ada rencana jangka panjang yang tetap.
Biel Roda, pemilik Provec, mengatakan, perusahaannya tidak pernah berpikir untuk turun di MotoGP. Hanya jika Kawasaki memutuskan untuk pindah, maka pihaknya baru akan memikirkannya.
"Tapi, Kawasaki tidak tertarik dengan MotoGP. Anda tidak bisa hanya dengan menjentikkan jari dan mengatakan tahun depan kita akan ke MotoGP. Anda butuh struktur yang tepat untuk itu," kata Biel.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.