Tren Konversi Menjamur, Ini Komentar Kawasaki

JAKARTA, KOMPAS.com - Perlahan tapi pasti tren konversi sepeda motor listrik makin ramai beberapa tahun ke belakang. Salah satu sebabnya ialah merek-merek yang dikonversi belum mengeluarkan motor listrik.

Salah satu yang belum mengeluarkan motor listrik murni ialah Kawasaki. Merek asal Jepang itu memang baru meluncurkan Elektrode, namun push bike electric itu menyasar untuk anak kecil usia 3-8 tahun.

Baca juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Jerman 2022, Bagnaia Raih Pole Position

Bennetts.co.uk Motor listrik Kawasaki Endeavor

Michael C Tanadhi, Kepala Pemasaran dan Promosi Kawasaki Motor Indonesia (KMI) mengatakan, Kawasaki global punya rencana sendiri kapan masuk ke segmen elketrifikasi. Kawasaki tidak mau gegabah melansir motor listrik.

"Karena kita sebagai pabrikan selalu mendesain suatu produk memperhitungkan segala sesuatunya, jadi fun to ride-nya kita perhitungkan, performa kendaraan kita perhitungkan jadi itu membuat kita lebih lama untuk mengembangkan suatu produk," kata Michael saat ditemui beberapa waktu lalu.

Untuk diketahui, Presiden Kawasaki Motors Hiroshi Ito pernah mengumumkan Kawasaki memutuskan untuk beralih ke motor listrik pada 2035. Hal tersebut diungkap dalam presentasi di EICMA 2021 di Milan, Italia.

Baca juga: Bahaya Asal Tancap Gas di Persimpangan

Visordown.com Kawasaki Endeavor, motor listrik dengan sensasi seperti motor sport pada umumnya

Dikutip dari Asphaltandrubber.com, Kawasaki menyebutkan akan memperkenalkan 10 motor listrik dan hybrid hingga 2025. Tiga di antaranya akan dicicil mulai 2022.

Sebelumnya Kawaskai pernah mengungkap konsep motor listrik bernama Kawasaki Endeavor. Motor berbentuk motor sport itu diprediksi akan memiliki kekuatan setara motor konvensional kelas 250 cc.

Motor listrik yang dimaksud bukan cuma motor listrik tenaga baterai tapi juga sumber lainnya. Ito juga menyebutkan komitmen Kawasaki terhadap sekumpulan sumber daya baru, termasuk hidrogen, hibrida, dan eFuels.