JAKARTA, KOMPAS.com – Jembatan Antilope atau yang juga dikenal sebagai Jembatan Curug di Bekasi, Jawa Barat, terkena pemasangan girder proyek kereta cepat. Imbasnya, tidak semua kendaraan bisa melintasi jalan itu.
Kini masyarakat harus mencari jalan alternatif, khususnya bagi yang ingin menuju Pondok Gede dari Kalimalang, atau arah sebaliknya.
Sebab, tidak semua kendaraan bisa melewati jalur tersebut. Walaupun polisi telah memastikan keamanan Jembatan Curug untuk dilintasi mobil dan motor.
Baca juga: Adu Mulut Bos Dorna dengan Repsol yang Sebut MotoGP Mulai Membosankan
Lihat postingan ini di Instagram
“Untuk sementara saja, jembatan ini hanya bisa dilewati kendaraan-kendaraan kecil. Tapi nanti satu bulan ke depan, setelah jembatan yang baru jadi, itu bisa dilewati lagi,” ujar Kombes Sambodo Purnomo Yogo, Dirlantas Polda Metro Jaya, kepada wartawan (14/6/2022).
“Nanti rencananya akan berfungsi dua-duanya, ini untuk kendaraan kecil. Nanti jembatan yang baru untuk kendaraan besar,” kata dia.
Sementara itu, GM Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Rahadian Ratry mengatakan, girder box yang berada di sekitar Jembatan Antilope adalah girder box yang sudah terpasang.
Baca juga: Seminggu Uji Coba, Ini Ruas Jalan dengan Pelanggaran Gage Tertinggi
“Bukan girder box jatuh seperti yang ramai dibicarakan di media sosial,” ucap Rahadian, dalam keterangan tertulis (14/6/2022).
Menurutnya, Sebelum pemasangan girder box, pihak kontraktor sudah melakukan sosialisasi dan komunikasi dengan Pemerintah Kota Bekasi dan warga sekitar.
“Pada prinsipnya warga menyepakati sistem pengaturan lalu lintas dengan tetap memanfaatkan jembatan Antelope eksisting, dan proses pembangunan Proyek KCJB dapat berlanjut,” kata Rahadian.
“Secara paralel, pembangunan jembatan baru pengganti jembatan Antelope ditargetkan selesai pada 10 Agustus 2022. Ketika sudah selesai, arus lalu lintas akan dialihkan pada jembatan baru,” tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.