Adu Konsumsi BBM All New Voxy vs Serena C27, Siapa Lebih Irit?

JAKARTA, KOMPAS.com – Toyota All New Voxy yang meluncur awal tahun ini mendapat berbagai pembaruan, mulai dari eksterior, interior, fitur, hingga sektor mesinnya.

Multi purpose vehicle (MPV) ini sudah menggunakan mesin baru dengan kode M20A-FKS. Tenaganya mencapai 168 tk dan torsi 202 Nm.

Mesinnya memiliki peningkatan tenaga dibanding model sebelumnya. Tapi, sekarang dengan adanya teknologi Dynamic Force Engine, meski lebih bertenaga, tapi juga lebih irit bahan bakar.

Baca juga: DAMRI Sediakan HiACe dari Malang ke Gunung Bromo, Tarifnya Rp 30.000

KOMPAS.com/DIO DANANJAYA Komparasi All New Voxy vs Serena C27

Berdasarkan pengujian Kompas.com, hasilnya konsumsi bahan bakar minyak (BBM) yang dihasilkan Voxy terbaru cukup menakjubkan.

Tercatat konsumsi BBM 17,4 Kilometer per liter, untuk penggunaan di jalan tol. Kondisi lalu lintas yang ada di jalan tol selama pengetesan terbilang lancar, hanya sedikit mengalami perlambatan.

Sementara teknik berkendara yang digunakan normal, layaknya berkendara harian, dan bukan dengan teknik eco driving.

Baca juga: All New Toyota Starlet Meluncur, Pakai Basis Suzuki Baleno

Adapun jika dibandingkan dengan kompetitor sekelas, yakni Nissan Serena dengan kode bodi C27, rupanya hasilnya cukup bersaing.

Seperti diketahui, Serena C27 mengusung mesin berkode MR20DD kapasitas 2.000 cc yang mampu hasilkan tenaga 150 tk dan torsi 200 Nm.

Berdasarkan pengetesan kami, pada rute jalan tol dengan kondisi lalu lintas ramai lancar, konsumsi BBM Serena C27 menghasilkan 16,1 km per liter.

Baca juga: Toyota Sebut Perlu Ada Pembatasan Usia Mobil di Indonesia

KOMPAS.com/DIO DANANJAYA Komparasi All New Voxy vs Serena C27

Sebuah angka konsumsi bahan bakar yang terbgolong cukup irit untuk sebuah MPV 7 penumpang dengan mesin 2.000 cc.

Sebagai informasi, data pengetesan mobil-mobil ini diambil berdasarkan MID di layar instrumen dan mobil diisi dengan BBM RON 92.

Tapi, perlu diingat bahwa konsumsi BBM tiap mobil bisa saja berbeda. Sebab, banyak faktor yang menjadi penentunya, seperti gaya berkendara, kondisi lalu lintas, kondisi cuaca, beban di dalam kabin, tekanan udara pada ban, dan lainnya.