Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Mobil Mewah Masih Butuh Upgrade Audio Standar

Kompas.com - 13/04/2022, 16:22 WIB
Dio Dananjaya,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Jenama premium keluaran Eropa dan Jepang umumnya memasang perangkat audio bermerek dan menjadi standar pada mobilnya.

Meski begitu, mobil-mobil premium ini rupanya masih butuh upgrade audio bawaan untuk mendapatkan suara berkualitas.

Sebagai contoh merek Mazda yang menggunakan Bose, lalu Lexus yang menggunakan Mark Levinson, hingga Mercedes-Benz dengan Burmester.

Baca juga: Motor Listrik NIU Mengaku Catat Pertumbuhan Positif pada Q1 2022

Perangkat subwoofer Rockford Fosgate di Pajero Sport DakarMitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Perangkat subwoofer Rockford Fosgate di Pajero Sport Dakar

Sandy Wuntoro, owner sekaligus instalatur bengkel spesialis audio mobil Sterindo Autosound, Haji Nawi, Jakarta Selatan, mengatakan, ada sejumlah alasan kenapa mobil-mobil premium butuh upgrade audio.

Pertama, merek mobil yang menyematkan perangkat audio dari brand ternama, tidak secara lengkap menggunakan komponen dari brand tersebut.

"Sound system yang terpasang tidak semua perangkat dari merek audio tersebut. Seperti prosesor atau amplifier dari merek audio itu, tapi speaker set tetap dari OEM," ujar Sandy, saat ditemui di Jakarta beberapa waktu lalu.

Baca juga: Polisi Sebut Belum Merekam Kecelakaan di Lokasi Tilang Elektronik

Alhasil, pemilik mobil mewah tetap bisa dilakukan upgrade audio mobil premium dengan replacement speaker OEM yang terpasang.

Menurut Sandy, tujuan dari penggantian komponen audio ini untuk mengoreksi keterbatasan frekuensi suara yang dihasilkan dari speaker OEM.

"Bagaimanapun speaker aftermarket punya frequency range yang lebih luas dari speaker OEM," ucap Sandy.

Baca juga: Inden Suzuki Jimny Ditutup, tapi Banyak yang Paksa Beli

Pilihan produk audio mobil di bengkel Sterindo Autosound di Jalan Haji Nawi, Jakarta Selatan (28/3/2022).KOMPAS.com/DIO DANANJAYA Pilihan produk audio mobil di bengkel Sterindo Autosound di Jalan Haji Nawi, Jakarta Selatan (28/3/2022).

Sandy menambahkan, pada mobil jenis tertentu dengan sistem audio dari merek ternama memiliki prosesor yang di-lock. Kondisi ini membuat preset tuning suara tidak bisa menyesuaikan dengan selera pengguna mobilnya.

"Jadi tetap butuh upgrade pasang prosesor aftermarket agar bisa di-tuning menyesuaikan karakter suara dari sistem audio yang terpasang," kata Sandy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau