Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Resmi, Toyota Recal 14.777 Raize di Indonesia | 3 Kesalahan yang Sering Dilakukan Pengemudi Mobil Manual

Kompas.com - 12/03/2022, 06:32 WIB
Serafina Ophelia,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

3. Ini Daftar Kesalahan yang Sering Dilakukan Pengemudi Mobil Transmisi Matik

Mobil transmisi matik jadi alternatif bagi pengemudi yang ingin berkendara dengan praktis.

Berbeda dengan mobil transmisi manual, mobil matik hanya memiliki dua pedal, yaitu gas dan rem. Pengemudi tidak perlu repot memindahkan gigi, karena sudah dilakukan secara otomatis.

Tuas transmisinya juga berbeda dengan mobil manual. Pada mobil matik, umumnya terdapat enam huruf dan angka yang menjadi indikator transmisi.

Baca juga: Ini Daftar Kesalahan yang Sering Dilakukan Pengemudi Mobil Transmisi Matik

4. Susul Raize, Daihatsu Recall 9.378 Rocky di Indonesia

Daihatsu Rocky ADSKOMPAS.COM/STANLY RAVEL Daihatsu Rocky ADS

Setelah Toyota, giliran PT Astra Daihatsu Motor (ADM) yang resmi mengumumkan recall untuk Rocky dengan masalah kurang tepatnya titik pengelasan pada dudukan shock absorber depan.

Bambang Supriyadi, Executive Coordinator Technical Service Division PT ADM mengatakan, jumlah unit yang terdeteksi mengalami masalah pada dudukan shock absorber atau apron tersebut sebanyak 9.378 unit.

"Totalnya sebanyak 9.378 unit Rocky baik yang tipe 1.000 cc dan 1.200 cc untuk produksi 28 April sampai 7 Oktober 2021," ucap Bambang kepada media saat konferensi pers, Jumat (11/3/2022).

Baca juga: Susul Raize, Daihatsu Recall 9.378 Rocky di Indonesia

5. Ketahui Bahaya Engine Mounting yang Aus Tidak Segera Diganti

Tampilan mesin Toyota Yaris yang digeber Muhamad Arya Rafi (17/10/2021).KOMPAS.com/DIO DANANJAYA Tampilan mesin Toyota Yaris yang digeber Muhamad Arya Rafi (17/10/2021).

Perawatan pada bagian mesin bukan hanya sekadar mengganti oli secara rutin. Namun, ada juga bagian lain yang tak kalah penting, yakni engine mounting.

Engine mounting berguna sebagai dudukan mesin pada bodi atau sasis, sehingga posisi mesin tetap terjaga. Selain itu, komponen ini juga fungsinya cukup krusial, karena meredam getaran yang dihasilkan mesin agar tidak terasa sampai ke kabin.

Sayangnya, tak banyak yang menyadarinya, karena letak engine mounting yang sulit terlihat. Selain itu, komponen yang satu ini juga termasuk slow moving alias usia pakainya lama.

Baca juga: Ketahui Bahaya Engine Mounting yang Aus Tidak Segera Diganti

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau