Polda Jawa Tengah Siagakan 375 Pos Cek Poin Nataru

JAKARTA, KOMPAS.com – Provinsi Jawa Tengah jadi salah satu wilayah tujuan masyarakat yang hendak melakukan liburan atau pulang kampung saat periode Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru).

Polda Jawa Tengah pun bakal menyiapkan pos pemeriksaan atau cek poin mulai 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022, lewat Operasi Lilin Candi 2021.

Pos pemeriksaan ini bakal masih menitikberatkan pada pencegahan penyebaran Covid-19 lewat pemeriksaan kendaraan, dan pengamanan tempat-tempat ibadah yang akan menggelar kegiatan Hari Raya Natal.

Baca juga: Dikira Lupa, Toprak Razgatlioglu Tegur Bos Yamaha Indonesia

KOMPAS.COM/FIRMAN TAUFIQURRAHMAN Petugas Satlantas Polres Cianjur, Jawa Barat, memeriksa kendaraan di check point Cepu 8, Sabtu (30/5/2020) malam. Kendaraan tersebut ditenggarai mengangkut pemudik yang hendak kembali ke Jakarta.

“Pada kegiatan ini Polda Jateng akan menyiagakan 375 pos pengamanan terpadu check point Nataru,” ujar Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Ahmad Luthfi, disitat dari Korlantas Polri (10/12/2021).

Ke-375 pos tersebut terdiri dari 14 pos check point perbatasan provinsi, 23 pospam terminal, 1 pospam bandara, 10 pospam stasiun, 161 pospam gereja dan 20 pospam rest area.

Di samping itu, juga ada 52 pos perbatasan antara kabupaten/kota, 48 pospam objek wisata, 2 pospam pelabuhan. Sedangkan sisanya adalah pos pendukung keamanan ketertiban dan kelancaran lainnya.

Baca juga: Komparasi Yamaha R15M dan Suzuki GSX-R150

KOMPAS.COM/Dokumentasi Polres Wonogiri Tim gabungan TNI dan Polri menggelar operasi penyekatan PPKM Darurat di wilayah perbatasan Jawa Tengah (Wonogiri)-Jawa Timur (Ponorogo) di Desa Biting, Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Ponorogo, Rabu (7/7/2021).

“Akan ada check point di perbatasan antarkota, namun itu bukan penyekatan. Check point untuk mengontrol serta mengawasi lalu lintas masyarakat dan barang yang masuk,” kata Ahmad Luthfi.

Sementara itu, Kapolda Jawa Tengah juga mengatakan, masyarakat yang akan melakukan perjalanan keluar daerah harus melengkapi berbagai persyaratan sesuai dengan ketentuan pada masa pandemi Covid-19.

“Mereka harus menyiapkan Surat Keluar Masuk (SKM) serta surat keterangan telah mendapatkan vaksinasi Covid-19,” ucap Ahmad Lutfhi.