JAKARTA, KOMPAS.com - Pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 yang dihelat di International Convention Center (ICE) BSD, Tangerang resmi ditutup pada Sabtu, 20 November 2021.
Menggunakan protokol kesehatan ketat imbas pandemi Covid-19, pameran diklaim berlangsung positif terhadap pergerakan pemulihan ekonomi dalam negeri, khususnya pada industri otomotif.
"Industri otomotif bagaikan lokomotif yang menarik banyak gerbong pada industri pendukung lainnya. Hal ini membuat 1,5 juta pekerja merasakan dampaknya," kata Ketua Gaikindo Yohannes Nangoi di seremoni penutupan GIIAS 2021, Jumat (20/11/2021).
Baca juga: Potensi Indonesia Jadi Pemain Global di Industri Kendaraan Listrik
"Jadi semuanya terdampak atas pameran ini dari sektor industri makanan, mas-mas tukang lap, mbak-mbak cantik atau usher yang berada di booth, sampai food court selalu ramai," lanjut dia.
Hanya saja, Nangoi tak mengatakan secara rinci mengenai transaksi yang telah diperoleh selama pameran berlangsung. Sebab, hal tersebut dinilai sebagai bonus saja.
"28 tahun positioning GIIAS di industri, merupakan ajang pamer teknologi otomotif, karena industri ini memang terus berkembang," katanya.
Adapun GIIAS 2021 sendiri, diselenggarakan pada 11-21 November 2021 di ICE BSD, Tangerang. Berbagai merek otomotif meramaikan helatannya baik dari mobil, motor, sampai merek pendukungnya.
Baca juga: Hujan Deras, Race 1 WSBK Mandalika Ditunda
Pabrikan roda empat atau lebih, diisi oleh Audi, BMW, Daihatsu, Honda, Hyundai, Isuzu, Kia, Lexus, Mazda, MG, Mini, Mitsubishi Motors, Nissan, Suzuki, Toyota, VW, Wuling.
Kemudian ada Isuzu, Hino, Mitsubishi, dan Scania yang meramaikan di segmen kendaraan komersial. Untuk roda dua, ada Honda dan Benelli.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.