Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Imbas Krisis Cip Semikonduktor, Produksi Mobil Dunia Kian Menyusut

Kompas.com - 15/09/2021, 15:01 WIB
|

JAKARTA, KOMPAS.com – Enam merek otomotif Jepang, termasuk Toyota Motor, akan memangkas rencana produksi mobil hingga lebih dari 1 juta kendaraan pada tahun fiskal 2021.

Jika tahun lalu penurunan produksi diakibatkan Covid-19, kini imbas pandemi melebar ke berkurangnya suplai cip semikonduktor.

Dampak krisis cip makin terasa karena terjadi lonjakan kasus Covid-19 di Asia Tenggara, yang merupakan basis utama pasokan semikonduktor.

Baca juga: Toyota Corolla Cross JDM meluncur, Harga Mulai Rp 250 Jutaan

Ilustrasi cip semikonduktorTHEGUARDIAN.com/Vlad Deep/Alamy Ilustrasi cip semikonduktor

Dilansir dari laporan Nikkei (15/9/2021), dampak krisis cip tak hanya dirasakan produsen mobil Jepang saja, tapi juga merek Eropa dan AS.

Toyota telah merevisi perkiraan produksi globalnya untuk tahun fiskal yang berakhir Maret 2022, kabarnya produksi mobil turun 3 persen menjadi 9 juta unit.

Nissan Motor telah mengumumkan rencana untuk mengurangi produksi 250.000 unit, dan Honda Motor memperkirakan penjualan akan lebih rendah 150.000 kendaraan.

Baca juga: Ojek Online Dilarang Mangkal di 6 Kawasan Kota Bogor, Simak Lokasinya

Ilustrasi suku cadang dan komponen mobilKOMPAS.com / GHULAM M NAYAZRI Ilustrasi suku cadang dan komponen mobil

Suzuki Motor juga menerima pukulan besar dengan mengurangi produksi 350.000 kendaraan, atau sekitar 10 persen dari angka tahun fiskal lalu.

Mazda Motor, Mitsubishi Motors dan Subaru juga telah mengumumkan pengurangan mereka sendiri.

Hasilnya, pengurangan gabungan untuk enam merek Jepang yang telah mencapai sekitar 1,05 juta kendaraan.

Baca juga: Mau Pakai Pelat Nomor Cantik, Catat Ini Syaratnya

Ilustrasi cip semikonduktor yang menjadi salah satu komponen otomotif,PAULTAN.org Ilustrasi cip semikonduktor yang menjadi salah satu komponen otomotif,

Sementara itu, General Motors telah menangguhkan operasi di delapan pabrik, atau 50 persen dari pabrik perakitan kendaraannya di Amerika Utara, selama satu hingga empat minggu mulai 6 September.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke