Jaringan Diler Suzuki Yogyakarta Tutup Semua Layanan

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Dengan ada pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa-Bali hingga 20 Juli mendatang, secara langsung menimbulkan dampak pada berbagai operasional pelayanan di industri otomotif.

Perlu diketahui, sektor non-esensial diwajibkan untuk memberlakukan sistem work from home (WFH) 100 persen selama PPKM Darurat berlangsung.

Sementara untuk sektor esensial diperbolehkan melakukan work from office (WFO) dengan kapasitas maksimal 50 persen dan sektor kritikal boleh 100 persen dari kapasitas.

Baca juga: PPKM Darurat, Berikut Ini Titik Penyekatan di Jalan Tol

Lantas bagaimana dengan operasional diler dan bengkel resmi milik jaringan Suzuki Indomobil Sales?

Saat dihubungi Kompas.com di Yogyakarta, Minggu (4/7/2021), Hasyim selaku Deputi Marketing diler Sumber Baru Mobil Suzuki di bilangan Jalan Magelang menuturkan bahwa seluruh operasional jaringan diler Suzuki ditutup sementara.

Efisiensi Anggaran, Defisiensi Politik?

Artikel Kompas.id

Lihat Foto

Ilustrasi servis mobil di diler Suzuki(Dok. PT SIS)

"Kita seperti anjuran pemerintah, buka kembali tanggal 21 Juli kalau tidak ada perubahan," kata Hasyim menuturkan.

Ia pun mengkonfirmasi mengenai penutupan layanan jaringan diler Suzuki tidak hanya berlaku untuk operasional penjualan unit saja, namun juga pelayanan servis dan penyediaan sparepart.

Baca juga: Daftar Mobil yang Dapat Perpanjangan Diskon PPnBM 0 Persen sampai Agustus 2021

Hasyim mengatakan bahwa untuk operasional penjualan unit mobil, seluruhnya akan difokuskan melalui sistem secara online saja.

Sebelumnya, saat mengumumkan pelaksanaan PPKM Darurat, Presiden RI Joko Widodo menegaskan bahwa pemerintah saat ini harus tegas dalam mengambil langkah guna membendung penularan Covid-19 di Indonesia.

“Setelah mendapatkan banyak masukan dari para menteri, para ahli kesehatan, dan juga para kepala daerah. Saya memutuskan untuk memberlakukan PPKM darurat sejak tanggal 3-20 Juli khusus di Jawa dan Bali,” kata Jokowi, dalam konferensi virtual (1/7/2021).