JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah resmi menetapkan larangan mudik Lebaran 2021. Untuk mengantisipasi adanya pergerakan, beberapa aturan pun sudah resmi dirilis.
Tak hanya itu, langkah-langkah pencegahan juga sudah disiapkan, termasuk dari kepolisian jajaran Polda Metro Jaya yang akan melakukan penyekatan menghalau masyarakat yang masih nekad mudik.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, jajarannya akan menerapkan pos penyekatan di pintu keluar masuk Jakarta dalam Operasi Larangan Mudik 2021. Untuk sementara, ada delapan titik penyekatan yang akan disiapkan.
Baca juga: Mudik Dilarang, Kementerian Perhubungan Siapkan 300 Pos Penyekatan
"Sementara ada delapan titik, tapi nanti kami survei lagi. Titiknya ada dua di jalan tol, tiga di arteri, dan tiga di terminal," ucap Sambodo disitat dari NTMC, Jumat, (9/4/2021).
Pemetaan delapan titik tersebut ditentukan berdasarkan survei. Sementara untuk lokasinya sebagai berikut ;
- Tol Arah Cikampek
- Tol Arah Merak
- Jalan Harapan Indah, Kota Bekasi
- Jalan Jatiwung, Kota Tangerang
- Jalan Kedung Waringin, Kabupaten Bekasi
- Terminal Pulogebang, Jakarta Timur
- Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur
- Terminal Kalideres, Jakarta Barat.
Baca juga: SE Larangan Mudik Terbit, Cuma 2 Perjalanan Ini yang Dikecualikan
Sambodo mengatakan, masyarakan yang masih berniat untuk melakukan perjalanan mudik Lebaran agar membatakan rencana tersebut. Pasalnya, akan ada pemerikasaan ketat yang dilakukan untuk semua kendaraan.
"Akan ada pemeriksaan setiap kendaraan yang lewat termasuk mobil bak, truk, ambulans, dan lainnya," ucap Sambodo.
Sebelumnya, Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono, juga sudah menegaskan bila pihaaknya akan mencoba optimal dalam menghalau masyarakat yang masih nekat untuk pulang kampung saat Lebaran nanti.
Tak tanggung-tanggung, dalam prosesnya kegiatan pengawasan diklaim akan dilakukan sepanjang Lampung hingga Bali dengan jumlah 333 titik penyekatan.
Baca juga: Kemenhub Resmi Terbitkan Aturan Larangan Mudik
"Pada momen ini Polri akan menggelar, membuat penyekatan di 333 titik, terutama titik utama, yaitu dari Lampung hingga Bali. Itu adalah titik mobilisasi utama yang harus kita lakukan penyekatan selain check point yang kita bangun di beberapa daerah," Ucap Istiono.
"Titik penyekatan ini akan kita bangun di perbatasan provinsi maupun kabupaten untuk mengantisipasi peniadaan mudik tersebut," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.