Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudik Dilarang, Tapi Bina Marga Tetap Siapkan Jalur Lebaran

Kompas.com - 31/03/2021, 10:22 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyatakan, pemerintah memutuskan melarang mudik Lebaran 2021.

Larangan mudik yang berlaku mulai 6-17 Mei 2021 ini, ditetapkan dengan dasar mencegah penyebaran Covid-19 yang masih berlangsung sampai sekarang.

Aturan ini pun berlaku untuk semua masyarakat. Artinya tidak hanya bagi anggota TNI, Polri, BUMN, ASN, karyawan swasta, dan mandiri saja.

Baca juga: Daerah Ini Bebaskan Denda Pajak Kendaraan Bermotor Bulan Depan

Interchange Tanjung Mulia Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Medan-Binjai Seksi 1 Segmen Tanjung Mulia-Helvetia.Hutama Karya Interchange Tanjung Mulia Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Medan-Binjai Seksi 1 Segmen Tanjung Mulia-Helvetia.

Meski begitu, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian mengatakan, pihaknya tetap memastikan kesiapan jalur infrastruktur untuk mudik Lebaran 2021.

“Secara umum pemerintah kebijakannya melarang mudik, tapi kembali bahwa kita bersiap bagaimanapun Lebaran ini pasti ada peningkatan lalu lintas,” ujar Hedy, dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi V DPR RI yang disiarkan melalui Youtube (30/3/2021).

Untuk Tol Trans Jawa, secara operasional telah disiapkan sepanjang 1.100 km dari 1.150 km yang direncanakan.

Baca juga: Ingat, Pemutihan Denda Pajak Bukan Berarti Gratis Bayar Pajak

Kendaraan pemudik dari arah Jakarta melewati Tol Bawen di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (31/5/2019). Volume arus mudik tol Trans Jawa Batang-Semarang dari arah Jakarta yang memasuki Gerbang Tol Bawen-Salatiga menuju ke sejumlah wilayah di Jateng dan Jatim pada H-5 siang hari terpantau padat merayapKOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Kendaraan pemudik dari arah Jakarta melewati Tol Bawen di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (31/5/2019). Volume arus mudik tol Trans Jawa Batang-Semarang dari arah Jakarta yang memasuki Gerbang Tol Bawen-Salatiga menuju ke sejumlah wilayah di Jateng dan Jatim pada H-5 siang hari terpantau padat merayap

“Jalan tol di Trans Jawa juga terus kami lakukan penanganan, termasuk normalisasi kapasitas, kita harapkan standar pelayanan minimum berjalan dengan baik,” ucap Hedy.

Sementara Tol Trans Sumatera, sudah dibangun 672,49 km dari 2.974 km yang direncanakan. Menurutnya, Bina Marga Kementerian PUPR saat ini tengah menangani adanya kerusakan di jalur Bakauheni-Palembang.

Adapun di Kalimantan, saat ini penanganan infrastruktur fokus pada dampak banjir Kalimantan Selatan yang terjadi Januari lalu.

Baca juga: Bayar Pajak Kendaraan 5 Tahunan Tidak Bisa Online, Tetap Harus ke Samsat

Jalur Jalan Nasional Trans Kalimantan di Kecamatan Mataraman, Kabupaten Banjar,  terputus setelah diterjang banjir pada, Kamis (14/1/2021) dini hari. Humas Polda Kalsel Jalur Jalan Nasional Trans Kalimantan di Kecamatan Mataraman, Kabupaten Banjar, terputus setelah diterjang banjir pada, Kamis (14/1/2021) dini hari.

“Di Kalimantan ini kami lakukan penanganan darurat pemasangan Jembatan Bailey dan Jembatan Salim karena ini merupakan jalur logistik, targetnya selesai permanen sebelum Lebaran,” tuturnya.

Sedangkan di Sulawesi, ada penanganan Tol Trans Sulawesi yang fokus pada rehabilitasi ruas jalan Makassar-Maros-Pangkep.

Hedy menambahkan, selain melakukan perbaikan jalan tol, dalam rangka mempersiapan jalur Lebaran 2021, pihaknya juga menangani kerusakan jalan nasional.

Baca juga: BMW Luncurkan C400X dan C400GT Model 2021, buat Jegal Xmax dan Forza

Sejumlah warga berusaha menorobos material longsor yang menutupi jalut Trans Sulawesi, Desa Rumbia, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan. Sabtu, (13/6/2020).KOMPAS.COM/ABDUL HAQ YAHYA MAULANA T. Sejumlah warga berusaha menorobos material longsor yang menutupi jalut Trans Sulawesi, Desa Rumbia, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan. Sabtu, (13/6/2020).

Termasuk penanganan jalur rawan longsor, serta menyiagakan alat berat di wilayah-wilayah strategis.

“Ini persiapan Lebaran kami secara umum, juga sudah ada perintah pimpinan untuk membuka posko di setiap ruas jalan, terlepas bahwa Lebaran ini dilarang mudik,” kata Hedy.

Hasil Survei

Antrean kendaraan di Gerbang Tol Cikampek Utama 2 pada Minggu (3/1/2021) sekitar pukul 11.00 WIB.KOMPAS.COM/FARIDA Antrean kendaraan di Gerbang Tol Cikampek Utama 2 pada Minggu (3/1/2021) sekitar pukul 11.00 WIB.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau