Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Suzuki Karimun 3 Baris Bakal Masuk Indonesia? | Viral Video Sunmori di Sekitar Istana Diberhentikan Petugas

Kompas.com - 26/02/2021, 06:02 WIB
Aditya Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Produk Suzuki untuk pasar Low Cost Green Car ( LCGC) saat ini, yaitu hanya Karimun Wagon R. Namun dibanding para pesaingnya, bisa dikatakan kalau Karimun Wagon R paling sedikit terjual.

Untuk kelas LCGC sendiri, pada bulan Januari 2021, penjualan paling banyak dipegang oleh Daihatsu Sigra dengan 2.500 unit. Bisa dilihat kalau sebuah mobil dengan tiga baris kursi bisa lebih laku dibanding dua baris.

Suzuki sendiri sebenarnya pernah terlihat sedang menguji coba mobil yang dimensinya mirip dengan Karimun Wagon R, namun sedikit lebih panjang. Mobil ini pun disebut sebagai Karimun Wagon R 7 penumpang.

Selain artikel soal kabar Suzuki karimun 3 baris masuk Indonesia, ada juga berita tentang video viral pengendara motor yang diberhentikan petugas saat Sunmori di sekitar Istana.

Penasaran seperti apa, berikut ini lima artikel terpopuler di Kompas Otomotif pada hari Kamis 25 Februari 2021.

1. Suzuki Karimun 3 Baris Bakal Masuk Indonesia?

Spyshot Suzuki Karimun Wagon R 7 penumpangYoutube/Abhinav Bhatt Spyshot Suzuki Karimun Wagon R 7 penumpang

Produk Suzuki untuk pasar Low Cost Green Car ( LCGC) saat ini, yaitu hanya Karimun Wagon R. Namun dibanding para pesaingnya, bisa dikatakan kalau Karimun Wagon R paling sedikit terjual.

Untuk kelas LCGC sendiri, pada bulan Januari 2021, penjualan paling banyak dipegang oleh Daihatsu Sigra dengan 2.500 unit. Bisa dilihat kalau sebuah mobil dengan tiga baris kursi bisa lebih laku dibanding dua baris.

Suzuki sendiri sebenarnya pernah terlihat sedang menguji coba mobil yang dimensinya mirip dengan Karimun Wagon R, namun sedikit lebih panjang. Mobil ini pun disebut sebagai Karimun Wagon R 7 penumpang.

Baca juga: Suzuki Karimun 3 Baris Bakal Masuk Indonesia?

2. Beberapa Sebab Kemungkinan Tesla Enggan Berinvestasi di Indonesia

CEO Tesla & SpaceX, Elon Muskbusinessinsider.com CEO Tesla & SpaceX, Elon Musk

Kelanjutan soal investasi Tesla di Tanah Air masih menemui jalan buntu. Kabar terakhir Tesla lebih memilih membangun pabrik terbarunya di India ketimbang Indonesia.

Direktur Eksekutif Indef Tauhid Ahmad, mengatakan, ada beberapa hal yang membuat Tesla lebih memilih melakukan invetasi di India.

Pertama, soal biaya investasi yang akan dikeluarkan Tesla di India jauh lebih murah, menjadi alasan mengapa Indonesia gagal terpilih.

Baca juga: Beberapa Sebab Kemungkinan Tesla Enggan Berinvestasi di Indonesia

3. Sopir Angkot Lawan Arah Tabrak Motor, Pilih Denda atau Dibui

Sopir angkot tabrak pengendara motorinstagram.com/dashcamindonesia Sopir angkot tabrak pengendara motor

Baru-baru ini, terjadi kecelakaan yang melibatkan angkutan umum dengan pengendara motor di Bandung, Jawa Barat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com