Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bedah Desain Dasbor Bus, Mengapa Tanpa Kisi-kisi AC?

Kompas.com - 20/01/2021, 10:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Seperti kendaraan pada umumnya, bus memiliki dasbor pada kabin pengemudi. Namun perbedaannya dengan mobil biasa, pada dasbor bus tanpa kisi-kisi atau lubang AC.

Kisi-kisi AC yang ada di bus tidak dipasang pada bagian dasbor, melainkan ada di pilar depan. Posisi kisi-kisi AC ini tepatnya ada di atas kepala pengemudi. Lalu mengapa tidak dibuat di bagian dasbor seperti mobil pada umumnya?

Design Development karoseri New Armada Deddy Hermawan mengatakan, kisi-kisi AC pengemudi yang ada di pilar bus ini karena penempatan unit AC bus pada bagian atap.

Baca juga: Meluncur Februari di Jepang, Kapan HR-V Generasi 3 Masuk Indonesia?

louver AC busKompas.com/Fathan Radityasani louver AC bus

“Untuk bus Indonesia, memang AC unit hanya ada di top roof, berikut kondensor dan evaporatornya. Jika memakai kisi-kisi AC di dasbor, harus ada penambahan evaporator, blower dan piping-nya, sehingga menambah biaya,” ucap Deddy kepada Kompas.com, Selasa (19/1/2021).

Sedangkan jika kisi-kisi berada di pilar, jadi lebih ekonomis. Hal ini dikarenakan mengambil aliran angin dingin dari ducting yang ada di kiri dan kanan atap. Selain itu juga sudah sejalur dengan kisi-kisi AC yang ada di atas kepala penumpang.

Baca juga: Sudah di Indonesia, Kapan Honda Luncurkan City Hatchback ?

Export Manager karoseri Laksana, Werry Yulianto menambahkan, pemasangan kisi-kisi AC di atas kepala pengemudi juga mempertimbangkan keamanan dari alat-alat elektronik yang ada di balik dasbor.

“Pasang di atas kepala pengemudi lebih mudah dilakukan dan mengurangi risiko kebocoran AC. Jika di dasbor, khawatir ada embun akibat kebocoran AC yang bisa merusak rangkaian elektronik yang ada di dalamnya,” kata Werry kepada Kompas.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau