Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makin Panas, Lorenzo Sebut Crutchlow Lebih Sering Jatuh daripada Juara

Kompas.com - 25/11/2020, 14:41 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap LCR Honda Castrol Cal Crutchlow, memutuskan untuk tidak menjadi pembalap reguler lagi usai musim ini berakhir.

Pebalap berusia 35 tahun ini memutuskan untuk mengakhiri karirnya setalah 10 tahun balapan di MotoGP. Padahal setelah di depak dari Honda, dirinya bisa saja bergabung ke tim Aprillia.

Namun, Crutchlow memilih untuk lebih dekat ke keluarganya, dengan menerima pekerjaan ringan sebagai test rider Yamaha.

Baca juga: 7 Tool Kit yang Wajib Dibawa Saat Touring Motor

Hal ini tentu mendapat respon dari Jorge Lorenzo yang merupakan mantan test rider Yamaha. Lorenzo mengatakan, bahwa menggantikan dirinya yang sudah memiliki tiga titel juara dunia di kelas primer dengan Cal Crutchlow yang hanya punya tiga kemenangan sepanjang karier di MotoGP ibarat menukar emas dengan perunggu.

Pebalap LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow, merayakan keberhasilannya naik podium pada MotoGP Qatar 2019 di Sirkuit Losail, 10 Maret 2019. AFP/KARIM JAAFAR Pebalap LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow, merayakan keberhasilannya naik podium pada MotoGP Qatar 2019 di Sirkuit Losail, 10 Maret 2019.

Saat pernyataan tersebut di lempar ke Cal Crutchlow, dirinya menanggapi bahwa gelar yang dicapai pebalap Spanyol itu tidak berarti membuatnya menjadi pebalap test rider yang mumpuni.

Jorge Lorenzo langsung membalas pernyataan tersebut dengan sindirian yang pedas.

“Mengatakan bahwa saya bukan penguji yang baik sama seperti mengatakan bahwa bumi itu kota,” ujar Lorenzo dikutip dari Speedcafe, Rabu (25/11/2020).

Baca juga: Run Flat, Hasil Kebiasaan Buruk Para Pengemudi Truk di Indonesia

“Para mekanik dan pebalap yang berbagi garasi dengan saya di Yamaha dan Ducati tahu betapa bagusnya saya dalam mengembangkan motor dan membantu mereka membuatnya lebih cepat. Jika berbicara tentang angka, faktanya setelah saya meninggalkan kedua tim itu, jumlah kemenangan setiap musim menurun.” kata Lorenzo.

Jorge Lorenzo juga menambahkan, bahwa Cal Crutchlow merupakan pebalap yang lebih banyak alami kecelakaan ketimbang meraih kemenangan.

“Tentang Cal, dia telah menjadi salah satu pembalap dengan lebih sedikit kemenangan dan lebih banyak kecelakaan dalam 10 tahun terakhir. Saya pikir dia akan menjadi penguji yang baik. Untuk menguji seberapa keras motornya,” cibirnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau