Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/10/2020, 15:21 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki musim penghujan, setiap pengemudi motor harus mempersiapkan perlengkapan penunjang seperti jas hujan agar tetap aman dan nyaman saat berkendara.

Salah satu permasalahan yang kerap menimpa pengemudi motor saat hujan adalah kaca helm yang mengembun atau air yang menempel pada permukaan kaca. Sebab bisa mengganggu pengelihatan sehingga sulit untuk melihat jalanan.

Alangkah baiknya pengemudi motor mempertimbangkan penggunaan aksesori tambahan seperti anti-rain (hydrophobic) pada visor helm.

Baca juga: Bayar Pajak Kendaraan Satu Tahunan Bisa Diwakilkan, Ini Syaratnya

Aditya Wahyu Utama pemilik 1Ds Inside, Helmets & Racing Gear Detailing Service mengatakan, anti-rain pada visor helm memiliki sifat ‘hydropobic’ atau efek daun talas sehingga butiran air tidak akan menempel pada permukaan visor.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Murah, mudah dan Fungsi diMusim hujan.

A post shared by Helm•Apparel•Detailing•Service (@wahyu1ds_official) on Sep 15, 2020 at 4:55am PDT

“Umumnya memang digunakan untuk pebalap. Namun karena banyaknya permintaan, tidak ada salahnya dipasang untuk penggunaan harian supaya visibilitas tetap baik ketika berkendara di tengah hujan,” ujar pria yang akrab disapa Wahyu kepada Kompas.com, Selasa (27/10/2020).

Tidak hanya sebagai anti air, stiker ini juga berfungsi sebagai anti scratch alias anti baret.

"Jadi selain menolak air saat musim hujan, sticker ini juga berfungsi melindungi visor dari baret akibat kerikil kecil," kata Wahyu.

Baca juga: PSBB Transisi Diperpanjang, Ganjil Genap Belum Berlaku

Wahyu melanjutkan, metode pemasangannya pun cukup mudah hanya tinggal tempel di visor helm saja. Dipasangkan pada bagian visor layaknya tear-off. Namun sebelum menempel, pastikan permukaan helm sudah terbebas dari debu dan air.

“Penggunaannya bisa di semua helm, selama sudah flat visor. Kalaupun mau dipasang pada visor yang cembung sebetulnya bisa saja, tetapi harus dipotong lagi, ukurannya disesuaikan. Risikonya anti scrath-nya jadi sedikit karena medianya semakin kecil,” katanya.

Bicara soal harga, untuk harga per-satu lembar anti Rain (hydrophobic) dan anti scratch film dibanderol Rp 25 ribu.

“Lama pemakaian bisa sampai 3-4 bulan. Saya sendiri sudah pakai 4 bulan masih berfungsi normal," tutur Wahyu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com