JAKARTA, KOMPAS.com - Posisi duduk yang benar saat berada di atas motor bukan hanya perlu diperhatikan oleh pengendara. Bagi orang yang dibonceng alias boncenger juga penting untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan selama di jalan.
Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah posisi tangan. Selain berpegangan atau memeluk pengendara, maka posisi kedua tangan boncenger seharusnya sejajar dengan bahu dan memegang behel motor.
Baca juga: Sport Vs Matik, Mana yang Lebih Disukai Wanita Untuk Boncengan?
Jusri Pulubuhu, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), mengatakan, posisi tangan boncenger saat pegangan behel bukan di belakang, melainkan sejajar bahu.
"Postur tubuh seperti itu dinilai ideal dan mesti dipahami sebab posisi duduk boncenger juga menentukan keseimbangan biker," ujar Jusri, kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Jusri menambahkan, posisi tangan sebaiknya dekat dengan pinggul. Jika melihat desain motor sekarang, behel itu sudah bukan dipegang ke belakang, tapi dekat pinggul.
Baca juga: Ingat Lagi Aturan Boncengan Motor dan Penumpang Mobil di PSBB Jabar
Behel motor memang terlihat tampak sederhana atau bahkan hanya dianggap sebagai penghias. Padahal, behel punya peran penting bagi boncenger untuk berpegangan.
Selain itu, behel juga berfungsi sebagai pegangan saat parkir standar tengah dan menahan beban lebih agar bodi tidak rusak. Untuk itu, penting bagi pemilik motor agar tidak mencopot behel.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.