Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sport Vs Matik, Mana yang Lebih Disukai Wanita Untuk Boncengan?

Kompas.com - 12/06/2020, 11:22 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kenyamanan merupakan syarat penting saat berkendara, tidak hanya diperuntukan bagi pengemudi, namun juga untuk penumpang di belakang.

Jika kebanyakan para pria mengedepankan sisi tampilan saat berkendara, berbeda dengan wanita yang mengutamakan sisi kenyamanan, mengingat kebutuhan dan cara berpakaian mereka jauh berbeda dari pria.

Tim Kompas.com mencoba melakukan survei kecil-kecilan, terhadap beberapa wanita yang sering menjadi penumpang atau dibonceng, baik oleh pasangan, kerabat, maupun ojek online (ojol).

Hasilnya 85 persen dari mereka menjawab motor matik merupakan kendaraan yang paling nyaman untuk berboncengan.

Baca juga: Hal Sepele yang Sering Diabaikan Perempuan Saat Berkendara

“Kalau dari sisi kenyamanan saat duduk pasti pilih motor matik. Dibonceng pakai motor sport itu pegal, harus nahan diri supaya enggak merosot, kakinya harus ngunci. Intinya pegal dan enggak nyaman, karena harus benar-benar nahan di tangan dan di kaki,” ujar Prilly, seorang wiraswasta kepada Kompas.com, Kamis (11/6/2020).

Menjajal motor sport Honda.Istimewa Menjajal motor sport Honda.

Salah satu pengguna setia ojek online bernama Sonya, juga mengungkapkan hal yang sama.

“Sebenarnya kalau naik ojek enggak pilih-pilih, cuma motor matik seperti Vario atau Beat memang lebih nyaman,” ujar wanita yang juga berprofesi sebagai guru di Jakarta.

Sonya melanjutkan, wanita memliki kebutuhannya yang beragam, dengan kata lain kalau mau pergi kerja atau ke mana-mana suka bawa barang.

“Kalau motor matik kan bisa nitip untuk ditaruh di depan,” ujar Sonya lagi.

Baca juga: Ladies, Ini Cara Aman Bonceng Pakai Motor Sport

Beberapa alasan wanita tidak menyukai dibonceng dengan motor sport seperti Kawasaki Ninja atau Honda CBR. Alasannya, jok motor sport terlalu tinggi atau nungging.

Itu membuat posisi duduk jadi tidak nyaman, hingga jarak penumpang dengan pengemudi jadi terlalu dekat.

“Kalau kita naik ojol kan orang yang tidak dikenal, sedangkan motor sport itu joknya terlalu tinggi, pas ada tutunan atau polisi tidur pasti akan merosot, mau tidak mau harus menahan. Belum lagi posisi yang terlalu nungging jadi tidak etis kalau dilihat orang,” ujar Cellina, seorang Mahasiswi di Jakarta.

Meski secara tampilan motor sport lebih menarik dibanding motor matik, nyatanya kenyamaan tetap nomer satu bagi para wanita ketika dibonceng.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau