Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inovasi Ducati Desmosedici GP20 yang Belum Diikuti Kompetitor

Kompas.com - 13/08/2020, 18:22 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

Sumber MotoGP

JAKARTA, KOMPAS.com - Ducati di MotoGP terkenal dengan inovasinya dalam pengembangan aerodinamika motor. Hampir semua inovasi yang dilakukan Ducati juga diikuti oleh kompetitornya.

Salah satu inovasi yang belum diikuti adalah Rear Wheel Aero. Komponen ini menutupi setengah bagian dari pelek belakang dan pastinya terbuat dari carbon fiber.

Baca juga: Cara Kerja Holeshot Device Ducati di Tengah Balapan

Dikutip dari MotoGP.com, sebelum mengenalkan rear wheel aero, Ducati juga sudah mengenalkan front wheel aero yang menjadi satu dengan cover cakram rem carbon.

Untuk bagian depan, fungsinya tak hanya membuat motor lebih aerodinamis. Tapi, berfungsi juga untuk menjaga temperatur cakram rem carbon tetap optimal agar performa pengereman bisa terjaga.

Sedangkan rear wheel aero, fungsinya tak jauh berbeda dengan yang depan. Ketika roda berputar, tercipta turbulensi udara yang membuat motor kurang aerodinamis.

Baca juga: Lelang Replika Ducati Desmosedici RR, Tembus Rp 663 Juta

Dengan menutup area tersebut akan mengurangi turbulensi, menghentikan udara agar tidak keluar dari sisi roda dan memungkinkan udara dari depan melewati samping motor jauh lebih mudah dan dengan lebih sedikit gangguan.

Hasilnya, motor menjadi lebih aerodinamis. Udara dapat mengikuti jalur yang lebih mulus daripada menghadapi turbulensi udara dan mengganggu aliran udara.

Ducati menjelaskan bahwa komponen ini memungkinkan udara melewati roda lebih dekat dan dengan gaya yang lebih seragam. Sehingga, udara tersebut dapat sedikit mengurangi temperatur ban.

Baca juga: Istri Kapolsek Negara Batin Lampung Diadang di Jalan Saat Akan ke Jakarta Temui Hotman Paris

Menurut teori, saat udara melewati ban, hal itu dapat membantu menghilangkan panas dari permukaan ban. Tetapi, tidak diketahui apakah komponen ini benar-benar berfungsi sesuai teori atau tidak.

Kesimpulannya, rear wheel aero berfungsi untuk mengurangi turbulensi untuk membuat motor lebih aerodinamis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
haha..lama lama moto sport rasa vespa jalanan yg variasinya auto rame..ada botol akua, kordeng warteg, jemuran baju, sendal jepit, sampek cancut pun melambai lambai... haaa... upssss...


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Negara-negara Eropa Menyesal Beli Jet Tempur F-35 AS, Apa Alasannya?
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau