Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Bekas yang Dimodifikasi Sulit Dijual, Mitos atau Fakta?

Kompas.com - 10/08/2020, 14:01 WIB
Ari Purnomo,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Keberadaan mobil bekas cukup diminati, terutama bagi masyarakat yang ingin membeli kendaraan roda empat tetapi uang yang dimiliki terbatas.

Meski berstatus sebagai mobil bekas pakai, bukan berarti kondisinya juga tidak bagus atau membutuhkan banyak perbaikan.

Sebagai contoh d pasaran, banyak sekali mobil seken yang kondisinya juga masih bagus dan sangat layak untuk dikendarai.

Saat membeli kendaraan roda empat calon pembeli biasanya melihat dari berbagai aspek. Mulai kondisi fisik, mesin, kaki-kaki, perangkat pendukung serta kelengkapan surat-suratnya.

Baca juga: Mobil Bekas Harga Rp 60 Jutaan, Ini Pilihannya

Selain itu, tidak sedikit pula yang memilih membeli mobil bekas yang kondisinya masih orisinal atau belum mendapatkan sentuhan modifikasi.

Mobil Modifikasi Limo Bermuka DuaKOMPAS.com / Aditya Maulana Mobil Modifikasi Limo Bermuka Dua

Keaslian ini bisa dilihat dari bentuknya yang masih sama dengan saat keluar dari pabrikan, kemudian juga perangkat-perangkat lainnya.

Benarkan mobil yang sudah dimodifikasi oleh pemilik lama kurang diminati sehingga sulit untuk dijual kembali?

Hadi Cahyono, pemilik showroom mobil bekas XL AHM Autocars di Solo, mengatakan, selama ini sebagian besar pembeli mobil bekas akan memilih mobil yang kondisinya masih standar atau asli.

“Pembeli akan lebih memilih mobil yang masih orian. Misalkan ada komponen yang sudah tidak ori pasti akan ditanyakan di mana orinya,” ujarnya kepada Kompas.com, Senin (10/8/2020).

Baca juga: 10 Mobil Bekas Asal Eropa dan AS Harga Rp 50 Jutaan

Tak hanya itu, Hadi juga mengatakan, untuk penjualan mobil yang masih standar lebih cepat laku dibandingkan yang sudah dimodifikasi.

Meskipun, modifikasi yang dilakukan tentunya juga mengeluarkan biaya yang tidak sedikit atau bahkan lebih mahal dibandingkan yang asli.

Deretan mobil bekas yang dijual di diler Kara Mobil, Jalan Margonda, Depok, Selasa (13/2/2018).Kompas.com/Alsadad Rudi Deretan mobil bekas yang dijual di diler Kara Mobil, Jalan Margonda, Depok, Selasa (13/2/2018).

“Untuk penjualan lebih enak yang masih ori, kalau saya mencari barang juga memilih yang masih ori. Biasanya yang sudah dimodif akan dicacat,” katanya.

Dengan begitu, lanjutnya, maka harga mobil yang sudah tidak orisinal juga akan lebih rendah dibandingkan dengan mobil yang masih asli seperti bawaan pabriknya.

“Kalau untuk yang masih tahun muda seperti Brio E yang velgnya sudah diganti itu juga jualnya lebih enak yang masih orian,” tuturnya.

Baca juga: 10 Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Bisa Dapat BMW Lawas

Hal yang sama disampaikan oleh Senior Manager Marketing Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua Herjanto Kosasih.

Herjanto menambahkan, meski mobil sudah dimodifikasi harga jualnya justru anjlok tidak seperti mobil yang masih standar.

Modifikasi malah bikin harga jual turun, karena selera orang kan beda-beda. Kalau harga jual mau tinggi, kondisinya harus standar pabrik,” kata Herjanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau