Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yamaha Yakin Bisa Kembali Dominasi MotoGP

Kompas.com - 31/07/2020, 17:31 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

Sumber MotoGP

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Tim Yamaha, Lin Jarvis, optimis bahwa timnya bisa kembali mendominasi di ajang balap MotoGP seiring dengan capaian positif di musim tahun ini.

Sebagaimana diketahui, pebalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, kini menduduki posisi puncak di klasmen sementara MotoGP 2020 dengan poin penuh, 50 poin.

Sementara Maverick Vinales dan Valentino Rossi yang berada di Monster Energy Yamaha masih menunjukkan tajinya. Pada GP Andalusia pekan lalu, mereka bisa mengunci tiga posisi teratas.

Baca juga: Rahasia Mengapa Tim Yamaha Bisa Full Podium di GP Andalusia

Aksi para pebalap Petronas Yamaha SRT, Maverick Vinales dan Valentino Rossi, menjelang MotoGP Andalusia 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol.GIGI SOLDANO/DPPI MEDIA/DPPI VIA AFP Aksi para pebalap Petronas Yamaha SRT, Maverick Vinales dan Valentino Rossi, menjelang MotoGP Andalusia 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol.

Pada musim depan, akan terjadi pertukaran posisi di antara tiga pembalap tersebut. Quartararo naik kelas ke tim pabrikan Yamaha untuk menemani Vinales, sedangkan Rossi kemungkinan besar akan menggantikan posisi sang rookie terbaik 2019 itu di Petronas SRT.

"Komposisi ini sangat baik, ada dua pebalap muda yang sedang dalam kondisi terbaik yakni Vinales dan Quartararo, kemudian Rossi dengan pengalaman melimpah," katanya dilansir laman resmi MotoGP, Kamis (30/7/2020).

"Marquez adalah satu-satunya yang bisa menangani motor Honda dengan optimal. Ia memiliki bakat, sangat bugar, dan motivasi besar. Misi kami adalah agar para pebalap kami tadi mengambil alih dominasi," lanjut Jarvis.

Baca juga: Tanpa Poin, Marc Marquez Diprediksi Bakal Lakukan Hal Gila di GP Ceko

Podium GP AndalusiaFoto: Twitter/MotoGP Podium GP Andalusia

Terlebih, kini Marc Marquez sedang dalam kondisi yang kurang optimal imbas cedera tangan karena kecelakaan di ajang pembuka MotoGP 2020 di sirkuit Jerez, Spanyol.

Kendati demikian, juara bertahan itu masih punya potensi untuk menjadi halangan berat bagi tim Yamaha bisa kembali mendominasi.

"Ada saatnya ego besar pembalap muncul dalam olahraga ini. Anda harus mengelola mereka, egonya, lingkungannya, harapannya, dan segala permintaannya. Ini cukup sulit, tetapi jika Anda bertanya kepada saya, saya akan selalu memiliki dua pembalap top yang kiranya satu pembalap A dan satu B, itu lebih menstimulasi dan menantang," ujar Jarvis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber MotoGP
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com