Bus AKAP di Lintas Sulawesi, Mewah dan Bertenaga

JAKARTA, KOMPAS.com – Bus antar kota antar provinsi (AKAP) setiap pulau di Indonesia, biasanya memiliki keunikan pada masing-masing daerah. Misalnya seperti bus di lintas Sulawesi yang memiliki armada dengan sasis yang mewah atau premium.

Jika dibandingkan dengan armada bus AKAP di pulau Jawa, pilihan sasis bus yang beredar di Sulawesi rata-rata menggunakan merek premium yang memiliki tenaga di atas 300 PS. Contohnya pada bus suites class yang ada di Jawa dan Sulawesi.

Bus suites class yang beredar di Jawa biasa menggunakan sasis Hino RN285. Sedangkan di Sulawesi, bus suites class menggunakan sasis dari Mercedes Benz O500R 1836 yang mampu mengeluarkan tenaga 360 PS.

Baca juga: Mobil Via Vallen Dibakar Orang, Apa Bisa Diklaim Asuransi?

blogspot Bus AKAP

Tidak hanya untuk suites class saja, bus tingkat dan ultra high deck juga banyak beredar yang biasanya menggunakan sasis tronton atau memiliki tiga as roda dengan tenaga di atas 400 PS.

Export Manager Karoseri Laksana, Werry Yulianto mengatakan, penggunaan sasis bertenaga besar di Sulawesi dikarenakan mengikuti medan jalan yang ada di sana.

“Bus-bus di Sulawesi memang kebanyakan pakai sasis premium yang bertenaga, bisa dikatakan medan jalan di sana lebih menantang, jadi butuh mesin yang bertenaga,” kata Werry kepada Kompas.com, Rabu (1/7/2020).

Baca juga: Pemprov DKI Ketar-ketir Soal Kelanjutan Ganjil Genap Jakarta

Selain memiliki mesin yang bertenaga, bus dengan sasis premium juga terkenal akan kenyamanannya. Biasanya sasis premium sudah menggunakan suspensi udara dari pabrikan. Pada bagian kabin juga kebanyakan memakai kursi eksekutif yang nyaman.

“Misalnya seperti PO Borlindo, kebanyakan bus di Sulawesi pakai kursi eksekutif dikarenakan perjalanan yang jauh,” ucap Werry.

Sependapat dengan Werry, Dimas Raditya, Anggota dari Forum Bismania Indonesia mengatakan, kenyamanan bus Sulawesi menjadi hal yang diutamakan oleh para penumpangnya.

haltebus.com Kabin bus akap

“Soal kenyamanan kabin, bangku harus bisa rebah dan kaki tersangga dengan baik. Biasanya yang memilik trayek dari dan ke Makassar,” kata Dimas kepada Kompas.com.

Dimas juga menambahkan, karakter penumpang di Makassar yang memiliki gengsi tinggi menyebabkan banyaknya bus dengan sasis premium di sana. Kalau mereka naik bus yang bagus dan sasis premium, tampak ‘mampu’.

“Selain dari kenyamanan, livery bus di Sulawesi juga unik-unik dan memiliki tema. Misalnya PO Primadona yang memiliki tampilan burung Maleo pada bagian bodi busnya,” ucapnya.