Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Berkendara Agar Kampas Kopling Skutik Awet

Kompas.com - 06/05/2020, 09:42 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kampas kopling memiliki fungsi menyalurkan tenaga yang dikeluarkan dari mesin menuju penggerak roda. Tidak hanya digunakan pada motor gigi saja, motor matik alias skutik juga tetap menggunakan kampas kopling.

Dengan penggunaan kampas tersebut, otomatis usia pakai juga wajib diperhatikan oleh pengendara skutik. Bahkan, jika penggunanya sembarangan bisa memperpendek masa pakai.

Mekanik Astra Motor Center di Jalan Dewi Sartika, Gofur menjelaskan, ada beberapa kebiasaan buruk yang tidak disadari pengendara skutik sehingga berpotensi membuat kampas kopling cepat aus.

Baca juga: Bolehkah Mencampur Bensin yang Berbeda Oktan?

“Menggantungkan rem ketika berkendara, rem belakang ditekan terus setengah, tanpa sadar, sambil motor jalan. Perilaku seperti itu bisa mengurangi umur dari kampas kopling lebih cepat,” ujar Gofur kepada Kompas.com.

Perawatan CVT pada motor matikIstimewa Perawatan CVT pada motor matik

Situasi tersebut layaknya motor yang digas untuk berjalan, namun ditahan dengan rem. Lama-kelamaan akan membuat kampas aus dan terjadi selip.

Baca juga: Dilarang Melakukan Kegiatan Sahur On The Road Saat PSBB

Gofur menambahkan, standarnya usia kampas kopling ganda pada skutik memiliki masa pakai normal antara 24.000 hingga 35.000 Km. Namun, itu harus dibarengi dengan perawatan yang rutin dan pemakaiannya baik. Bila tidak maka sebelum usia normal sudah lebih dulu habis.

Untuk mengenali kampas kopling yang mulai aus bisa dilakukan dengan dua cara, yakni dengan merasakan atau melihat langsung kondisinya.

“Kalau secara rasa, biasanya mulai getar ketika kampas kopling mulai aus. Pada beberapa kasus, ada perubahan suara di area CVT.” kata Gofur.

Gofur melanjutkan, “Mengecek kampas kopling skutik lebih mudah, tinggal bongkar CVT sudah terlihat aus atau belum. Kalau pemakaian normal, biasanya antara 24.000 kilometer sampai 35.000 kilometer sudah terjadi keausan pada kampas kopling.”

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau