Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wuling Almaz Sudah Terpesan 1.800 Unit

Kompas.com - 28/03/2019, 15:42 WIB
Aditya Maulana,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak pertama diluncurkan pada Februari 2019 hingga akhir Maret 2019, jumlah surat pemesanan kendaraan (SPK) Wuling Almaz sudah mencapai 1.800 unit. Alhasil, konsumen yang membeli sport utility vehicle (SUV) medium itu harus menunggu sekitar satu hingga dua bulan.

Brand Manager Wuling Motors Indonesia Dian Asmahani mengatakan, penerimaan masyarakat terhadap Almaz sudah cukup baik, sehingga hasil penjualan dalam satu bulan terakhir dianggap positif.

"Dari total pemesanan itu sudah mulai kami distribusikan. Kalau inden karena tergantung dari warna dan daerah, tetapi kami akan mencoba terus memenuhi permintaan konsumen," kata Dian ketika ditemui Kompas.com di acara Otomotif Award di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (28/3/2019).

Warna pada Almaz yang paling banyak dipilih pembeli, kata Dian adalah silver, sehingga konsumen SUV medium itu harus sedikit sabar menunggu, dibandingkan kelir lain. Tetapi, kapasitas produksi di pabrik akan terus ditingkatkan.

Baca juga: Reaksi DFSK soal Wuling Ikut Main di Segmen SUV

"Jadi konsumen tidak harus menunggu lama. Kami pastikan juga indennya tidak akan berkepanjangan, karena pabrik kita memiliki kapasitas maksimum 120.000 unit, meskipun pada tahun lalu masih sekitar 17.000-an unit yang sudah diproduksi untuk semua model yang kami jual di Indonesia," ujar Dian.

Berdasarkan data wholesales (pabrik ke diler) Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), selama Februari 2019 Wuling sudah mendistribusikan Almaz sekitar 586 unit. Setelah itu disusul oleh Honda CR-V sebanyak 454 unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com