Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Realisasi Bus Trans Java Masih Terus Dikaji

Kompas.com - 11/01/2019, 13:56 WIB
Stanly Ravel,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Realisasi angkutan transportasi bus Trans Java di jalur Trans Jawa masih dalam tahap persiapan. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sampai saat ini masih terus mengkaji beberapa aspek, termasul soal regulasi dan rute-rutenya.

"Sejauh ini masih terus kita kaji, seperti yang tadi saya sampaikan bila Menteri Perhubungan (Menhub) memang mendorong realisasnya. Tapi tetap ada hal-hal yang kita siap juga," ujar Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi kepada Kompas.com, Kamis (10/1/2019).

Sebelumnya Budi menjelaskan bila nantinya bus Trans Java hanya akan beroperasi di jalur lintas Trans Jawa. Artinya, kemungkinan besar bus ini tidak akan keluar atau masuk ke lintasan reguler.

Baca juga: Tol Trans-Jawa, Harapan Baru Pengusaha Bus AKAP

Karena itu, harus ada pembangunan infrastruktur tambahan seperti terminal khusus. Belum lagi masalah jaringan dan penentuan titik henti dari Merak hingga Surabaya ada di mana saja.

"Tidak mungkin terus jalan, pasti harus berhenti untuk safety sopir juga butuh istirahat, penumpang juga butuh makan. Sekarang belum ada tempat khusus yang mewadahi, hanya rest area umum saja. Itu juga harus kita pikirkan lagi," ucap Budi.

Selain itu, masalah pengaturan rute juga menjadi pembahasan utama. Hal ini penting untuk melihat kebutuhannya ada di mana saja sekaligus agar tidak terjadi benturan dengan jalur bus antar kota antar provinsi (AKAP) yang sudah ada.

"Kita juga harus pikirkan masalah rerouting-nya nanti, ini harus dilakukan agar penempatan bus Trans Java nanti maksimal. Masalah operator ini, belum kita putuskan ke siapa, tapi bisa saja dari kedua pihak, baik swasta dan BUMN juga bisa," kata Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Ribuan Orang Ditahan Saat Demo di Turkiye, Dianggap Teroris Jalanan oleh Erdogan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau