Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menarik Minat Orang buat Kembali Naik Bus AKAP

Kompas.com - 29/01/2018, 10:05 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

 

Jakarta, Kompas.com - Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah pengguna bus antar kota antar provinsi (AKAP) dilaporkan cenderung mengalami penurunan. Contohnya bahkan saat musim musik lebaran.

Dalam beberapa tahun terakhir, pemudik dinilai lebih memilih pulang kampung dengan menggunakan kereta, pesawat, ataupun mobil pribadi. Salah satunya terlihat dari data Dinas Perhubungan DKI Jakarta pada musim mudik lebaran 2017 lalu.

Baca juga : Jumlah Pemudik Bus Tak Sampai Setengah dari Pemudik Kereta

Berdasarkan data dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta dari kurun waktu 15-19 Juni 2017, jumlah pemudik bus yang meninggalkan Jakarta tak sampai setengah dari pemudik pengguna kereta.

Ketua Presidium Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Muslich Zainal Asikin menilai cenderung menurunnya pengguna bus disebabkan semakin membaiknya layanan kereta api, yang bersamaan dengan tak adanya perbaikan yang signifikan terhadap layanan bus.

Fasilitas headrest monitor dan port USB pada kursi yang digunakan oleh PO Agra Mas untuk bus tingkat AKAP rute Jakarta-Jepara.Dokumentasi Agra Mas Fasilitas headrest monitor dan port USB pada kursi yang digunakan oleh PO Agra Mas untuk bus tingkat AKAP rute Jakarta-Jepara.

Situasi itulah yang dianggap melatarbelakangi penggunaan bus tingkat untuk bus AKAP oleh sejumlah perusahaan otobus (PO). Tercatat sudah ada beberapa PO bus yang kini punya layanan bus antar kota antar provinsi (AKAP), di antaranya Putera Mulya Sejahtera, Sempati Star, Lorena, dan Agra Mas.

Kepala Bagian Operasional Bus Malam Agra Mas, Utut Saptio Wibowo menyatakan pihaknya punya asa ingin mengembalikan minat orang naik bus. Agra Mas sendiri kini tercatat sudah memiliki empat bus tingkat yang melayani rute dari Jakarta ke Wonogiri dan Jepara.

Baca juga : Bus Tingkat, Asa Baru Lawan Kereta Api dan Pesawat

"Kami ingin mengembalikan kepercayaan penumpang bus," kata Utut kepada Kompas.com, Sabtu (27/1/2018).

Jenis kursi yang digunakan oleh PO Agra Mas untuk bus tingkat AKAP rute Jakarta-Jepara.Dokumentasi Agra Mas Jenis kursi yang digunakan oleh PO Agra Mas untuk bus tingkat AKAP rute Jakarta-Jepara.

Bus tingkat AKAP rata-rata menawarkan sejumlah fasilitas premium ke penumpangnya, seperti headrest monitor di tiap kursi, port USB, sandaran kaki dan kursi yang bisa disetel untuk posisi tidur. Bahkan ada satu fasilitas yang dipastikan tidak ada kereta dan pesawat, yakni ruang untuk merokok.

Menurut Utut, adanya fasilitas premium, termasuk yang tidak ada di kereta dan pesawat, diharapkan dapat menarik minat orang untuk kembali menggunakan bus. Para calon konsumen yang diicar adalah kalangan menengah yang mau membayar lebih untuk kenyamanan.

Baca juga : Bus Tingkat Rangsang Tren Pulkam Gaya Baru

"Kami yakin dengan meningkatkan mutu pelayanan, ke depannya akan semakin banyak orang yang kembali tertarik menggunakan bus," ucap Utut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau