Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/11/2018, 09:02 WIB
Aditya Maulana,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Yamaha belum melihat pasar sepeda motor trail 150 cc punya perkembangan signifikan di Indonesia. Meski, dua rival, yaitu Honda dan Kawasaki sudah mulai bersaing untuk mendapatkan perhatian masyarakat, melalui produk CRF150 dan KLX 150.

GM Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Yordan Satriadi, menjelaskan, bahwa sejauh ini Yamaha belum melihat pertumbuhannya signifikan, tetapi bukan berarti tidak akan bermain di kelas itu.

"Kalau saya lihat memang menarik, tetapi sesuai perhitungan internal Yamaha, kita prioritaskan di masing-masing produk," ujar Yordan akhir pekan lalu di Kota Harapan Indah, Bekasi, Jawa Barat.

Baca juga: CRF150L Ciptakan Pasar Sendiri di Kelas Trail

Lantas, apakah Yamaha sudah mulai studi? Menurut Yordan untuk hal itu sedang dilakukan, tetapi dia belum bisa menyebutkan kapan dan apa produknya.

"Tunggu saja kalau undangan di area offroad, udah pastilah. Yamaha sekarang kan selalu tidak bisa ditebak, seperti saat Freego, prediksinya apa yang keluar ternyata apa," ujar Yordan lagi.

Jika melihat data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) dari Januari-Mei 2018 saja, Kawasaki mampu menjual 23.035 unit KLX dengan berbagai varian, sedangkan Honda 21.963 unit pada satu model, yaitu CRF 150.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com