Dilansir kantor berita Bernama, seperti dikutip dari Paultan, Jumat (15/5/2015) melaporkan, BAIC telah menandatangani kerja sama dengan mitra lokal Malaysia, Amber Dual Sdn Bhd di pabrik Beijing, China, Kamis (14/5/2015).
Produksi perdana BAIC di Malaysia akan bergulir mulai Juli 2016, dengan rencana pembangunan pabrik perakitan di Gurun, Kedah, Malaysia. Amber Dual Sdn Bhd merupakan salah satu perusahaan publik di Malaysia yang terdaftar sejak Agustus 2014. Perusahaan ini dipimpin oleh dua pimpinan, Lina Faridah binti Herman dan Muhamad Syariyal bin Herman, yang masing-masing memegang 50 persen saham perusahaan.
"Kedah memiliki industri otomotif yang cepat berkembang dan terus memperbarui teknologinya. Sekarang, dengan kehadiran BAIC, situasinya akan lebih mendorong negara bagian ini sebagai salah satu basis industri otomotif," jelas Menteri Kepala Kedah Datuk Seri Mukhriz Tun Dr Mahathir, yang hadir dalam penandatanganan kerja sama.
Mukhriz melanjutkan, kalau Amber Dual akan mampu menembus pasar negara-negara ASEAN yang potensi pasar mencapai 550 juta orang, bersama mitra BAIC. "Dengan pabrik di Gurun, akan berkontribusi pada pertumbuhan Kedah. Karena mobil listrik merupakan teknologi terbaru (di dunia otomotif), kami berharap akan ada perusahaan pemasok yang juga ikut masuk ke bisnis ini," ucaap Mukhriz.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.