JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang musim Mudik Lebaran 2024, aksi premanisme calo tiket bus terjadi di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten. Beredar video di media sosial yang memperlihatkan dua calo tengah mengintimidasi seorang calon penumpang bus.
Sumber video asli diunggah oleh akun Facebook pribadi korban yakni Bowo Obi pada Senin, (25/3/2024). Pada cuplikan video terlihat jelas kejadian aksi premanisme dua orang calo tiket bus.
Kedua oknum calo tersebut bahkan terlibat adu mulut dengan calon penumpang bus lantaran tidak menuruti keinginannya.
Pada keterangan video dinarasikan, korban dan istrinya hendak membeli tiket bus untuk menyebrang ke Lampung dari Pelabuhan Merak. Kedua calo itu memaksa untuk membeli tarif tiket yang dibanderol dengan harga tiga kali lipat dari tarif normal.
"Saya adalah salah satu korban mereka, saya diminta uang sebesar Rp 500.000 untuk dua orang (suami istri). Padahal ongkos biasanya hanya Rp 100.000 per orang. Semoga menjadi pelajaran bagi kita semua," kata Bowo dikutip dari Facebook Bowo Obi.
Djoko Setijowarno, pengamat transportasi dan Wakil Ketua Bidang Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah MTI mengatakan,
"Info ini sudah saya teruskan dan sudah ditangani disana, jadi sekarang itu Terminal Tipe A itu bersih dari calo agar tujuannya penumpang bisa nyaman. Kalau ada aksi seperti itu penumpang tidak mau naik bus lagi," kata Djoko kepada Kompas.com, Selasa (26/3/2024).
Djoko menyarankan agar calon penumpang yang bingung sebaiknya menunggu di tempat makan atau warung. Nantinya bisa tanya-tanya disana, pasti para pedagang akan mengarahkan sebaiknya membeli tiket bus dimana yang benar. Sebab kalau terlihat sendiri di jalan yang sepi akan mudah menjadi sasaran calo.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/03/26/195100715/viral-calon-penumpang-bus-diperas-calo-di-pelabuhan-merak