DEMAK, KOMPAS.com - Banjir yang menutup Jalur Pantura Demak-Kudus, Jawa Tengah berangsur surut, Senin (25/3/2024).
Kondisi ini membuat Jalur Pantura Demak-Kudus sudah bisa dilalui lagi, dengan rekayasa lalu lintas dan percobaan open traffic.
Berdasarkan informasi dari akun Instagram @satlantas_polresdemak, Senin (25/3/2024) malam, situasi jalur Kudus ke arah Demak diberlakukan rekayasa lalu lintas contraflow.
“Pada hari Senin (25/3/2024) sekitar pukul 20.00 WIB, situasi pantauan arus lalu lintas tepatnya di depan Koramil Karanganyar, dari arah jalur Kudus menuju ke arah Demak kami berlakukan rekayasa contraflow dikarenakan untuk jalur Pantura dari arah Kudus menuju arah Demak masih terdapat genangan air, tepatnya di depan Desa Kedungbanteng (Kecamatan Karanganyar),” kata Briptu Wisnu anggota Satlantas Polres Demak, dikutip dari akun Instagram Satlantas Polres Demak.
Wisnu juga mengatakan, dari arah Demak menuju ke arah Kudus ramai lancar aman terkendali.
Selain itu, bagi pengguna jalan yang akan melewati Jalur Demak-Kudus atau sebaliknya perlu berhati-hati.
“Kemudian, tak lupa kami tetap menghimbau kepada masyarakat pengguna jalan agar selalu berhati-hati dalam berlalu -lintas, dikarenakan Jalur Pantura untuk kondisi saat ini masih terdapat beberapa jalan yang rusak dan berlubang, dan untuk penerangan belum menyala,” kata Wisnu.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/03/26/041200115/jalur-pantura-demak-kudus-sudah-dibuka-polisi-lakukan-rekayasa-lalu-lintas