JAKARTA, KOMPAS.com - Wuling Motors kini punya tiga mobil listrik atau Electric Vehicle (EV) di lini produknya. Sebut saja Air ev, lalu ada Binguo EV, dan yang baru saja diperkenalkan di IIMS 2024 ada Cloud EV.
Secara bentuk, ketiganya memang bertahap ukurannya, dari kecil, sedang, lalu besar. Wuling juga pintar memberi nama kendaraan listriknya secara alfabetis, A, B, dan C.
Kehadiran Cloud EV bisa dibilang sesuai dengan komitmen Wuling menghadirkan bumi yang lebih hijau. Tapi, mobil yang bermain di segmen medium hatchback itu juga sebenarnya buat mengisi permintaan pasar.
Arif Pramadana, Vice President Wuling Motors mengatakan, secara jarak tempuh, Cloud EV memang yang paling jauh, melengkapi Air ev dan Binguo EV.
"Kalau EV, ada macam-macam range, ada yang 200 Km-300 Km, 300 Km-400 Km, 400 Km-500 Km," kata Arif di Jakarta, Kamis (15/2/2024).
Arif menjelaskan, Air ev dipakai buat perjalanan jarak pendek. Mengingat model tersebut tersedia dalam dua varian, standar yang bisa jalan 200 Km, dan long range yang mampu menjelajah sejauh 300 Km.
"Binguo itu lebih ke keluarga baru (dimensi lebih besar dan empat pintu) yang driving range lebih panjang (300 Km-400 Km)," ucap Arif.
Sedangkan buat Cloud EV, ditujukan sebagai mobil listrik yang lebih lega, bisa bawa barang lebih banyak. Selain itu, mobil listrik yang baru diperkenalkan ini juga bisa buat keluarga yang anaknya sudah besar atau remaja.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/02/17/152100115/produk-mobil-listrik-wuling-di-indonesia-saling-melengkapi