YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri siap menyelenggarakan Operasi Lilin 2023 sebagai langkah mengamankan jalannya agenda libur Natal dan tahun baru (Nataru).
Operasi khusus ini akan berlangsung selama 12 hari, dimulai pada Jumat (22/12/2023) sampai Selasa (2/1/2024) dijalankan secara serempak di seluruh wilayah Indonesia.
Selain itu, Polri juga akan melakukan rekayasa lalu lintas saat masa puncak arus mudik dan arus balik yang diprediksi terjadi dua kali, yaitu menjelang Natal dan menjelang malam Tahun Baru.
Dirlantas Polda DIY, Kombes Pol Alfian Nurrizal dalam Operasi Lilin menargetkan keamanan dan kenyamanan wisatawan maupun masyarakat yang melaksanakan ibadah saat perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Kamera CCTV smart city sudah kami pasang di sejumlah wilayah perbatasan. Kemudian di gereja-gereja juga sudah kami pasang, ini sebagai upaya pengamanan," ucap Alfian, Rabu (20/12/2023).
Kamera tersebut akan memantau secara langsung kondisi area yang diprediksi bakal mengalami kepadatan masyarakat, khususnya di wilayah DIY. Diharapkan pelayanan kepolisian kepada masyarakat menjadi lebih cepat dan akurat.
Ada antisipasi penumpukan kendaraan dari arah timur atau yang melewati exit tol Klaten. Diperkirakan kepadatan kendaraan akan terjadi di jalan Solo-Yogyakarta tepatnya di kawasan Prambanan-Kalasan.
Pihak kepolisian akan memberlakukan sistem contra flow apabila kepadatan kendaraan sudah tidak terkendali.
"Kami lakukan pemantauan CCTV, apabila nanti peningkatan kendaraan terjadi kami akan berlakukan contra flow untuk menghindari kemacetan," ucap Alfian.
Selain itu, kepolisian bakal mendirikan 18 Pos PAM, 2 Pos Terpadu dan 1 Posyan yang masing-masing akan diisi oleh para personel gabungan TNI-Polri dan instansi terkait untuk bersama-sama mengamankan jalannya libur Nataru 2023.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/12/22/111200715/operasi-lilin-2023-polda-diy-targetkan-keamanan-dan-kenyamanan