Jasa Marga Catat Rekor Puncak Arus Mudik pada Lebaran 2023

JAKARTA, KOMPAS.com – Jasa Marga mencatat rekor lalu lintas tertinggi pada periode arus mudik. Secara jumlah, ratusan ribu kendaraan melintasi jalan tol saat Mudik Lebaran 2023.

Pada H-2 Hari Raya Idul Fitri 1444 H atau pada hari Kamis, 20 April 2023, lalu lintas yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Timur masih tinggi, yakni mencapai 153.590 kendaraan.

Jumlah ini meningkat 13,36 persen jika dibandingkan dengan puncak Lebaran 2022 sebesar 135.487 kendaraan.

Sementara itu, jika dibandingkan dengan lalu lintas (lalin) normal, angka ini meningkat sebesar 168,5 persen.

Lalu lintas meninggalkan Jabotabek ini merupakan kendaraan yang melewati Km 66 Jalan Tol Jakarta-Cikampek menuju Timur (Bandung, Cirebon, Semarang, Solo, Surabaya dan sekitarnya).

Perlu diketahui, titik ini merupakan pertemuan lalu lintas kendaraan menuju arah Trans Jawa dan Cipularang.

Selain itu, Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan, pada periode H-7 sampai H-2 Hari Raya Idul Fitri 1444 H tercatat sebanyak 711.000 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek menuju arah Timur.

Bila ditotal, maka jumlah ini juga naik 8,7 persen dibandingkan periode yang sama di Lebaran 2022.

“Jika dibandingkan dengan lalu lintas normal, bahkan naik hingga 107,3 persen,” ujar Lisye, dalam keterangan resmi (21/4/2023).

“Hal ini selaras dengan prediksi Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terkait pilihan moda yang digunakan oleh masyarakat pada periode arus mudik yaitu mayoritas menggunakan mobil pribadi, sebesar 27,32 juta kendaraan,” kata dia.

Menurut Lisye, dengan adanya peningkatan sebesar 8,7 persen jika dibandingkan dengan Lebaran 2022, Jalan Tol Trans-Jawa juga masih menjadi pilihan favorit pemudik.

Peningkatan volume kendaraan juga seiring dengan prediksi Kemenhub bahwa Jalan Tol Trans-Jawa merupakan pilihan jalur utama bagi pengguna mobil pribadi yang mendominasi sebesar 33,53 persen.