JAKARTA, KOMPAS.com - Joan Mir dipastikan bakal melantai di MotoGP Australia, tepatnya di Philip Island pada Minggu (16/10/2022).
Seperti diketahui, Mir melewatkan balapan MotoGP Jepang dan Thailand karena cedera pergelangan kaki usai kecelakaan di Red Bull Ring.
Rider asal Spanyol itu sempat kembali pada MotoGP Aragon, namun dirinya memutuskan untuk mundur setelah sesi latihan pada hari Jumat (16/09/2022).
Meski belum sepenuhnya pulih, Mir merasa kondisinya sudah cukup baik untuk kembali memacu GSX-RR di lintasan balap.
Mir mengaku tak ingin melewatkan tiga balapan tersisa bersama tim Suzuki, sebelum akhirnya dirinya pindah ke Repsol Honda pada musim mendatang.
Bicara mengenai perebutan juara dunia MotoGP 2022, pebalap dengan nomor motor 36 itu ternyata sudah memiliki jagoan. Menurut Mir, pebalap Ducati Francesco Bagnaia, memiliki peluang besar menjadi juara musim ini.
“Saya melihat bahwa dari bagian terakhir kejuaraan, yang tercepat adalah Pecco (Bagnaia) dan dia dalam momen yang sangat bagus sekarang,” kata Mir, dikutip dari Crash, Kamis (13/10/2022).
“Akan menarik dalam tiga balapan ini untuk memahami siapa yang akan menjadi pemenang. Keduanya layak mendapatkan gelar ini. Saya tidak bisa mengatakan satu. Tapi mulai sekarang, saya pikir Pecco memiliki sesuatu yang lebih untuk tiga balapan ini,” lanjut Mir.
Saat ini, Ducati memang mendominasi MotoGP 2022. Total ada 10 podium utama yang diraih oleh rider Ducati di musim 2022, 6 dari Bagnaia, 4 dari Enea Bastianini dan 1 dari Jack Miller.
Meski begitu, Quartararo masih unggul di posisi klasemen dengan raihan 219 poin, hanya terpaut 2 poin dengan Bagnaia yakni 217 poin. Sementara di posisi ketiga klasemen diisi oleh Aleix Espargaro dengan total 199 poin.
Mir pun turut berbicara peluang Aleix untuk meraih gelar juara dunia 2022. Menurutnya, hal tersebut tak mustahil. Hanya saja dengan selisih angka sekitar 20 poin dari Quartararo, perlu ada kesalahan lain sehingga memungkinakan pebalap Aprilia itu untuk meraih gelar juara dunia.
“Aleix selalu ada. Dia melakukan pekerjaan yang sangat baik. Bagi saya, Aleix memenangkan konsistensi, pikiran, dan semuanya. Tapi, saya pikir saat ini, Fabio dan Pecco dalam kondisi yang lebih baik,” katanya.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/10/13/180100715/joan-mir-juga-jagokan-bagnaia-jadi-juara-dunia-motogp-2022