Kenali Penyebab Kecelakaan sehingga Mobil Terbalik

JAKARTA, KOMPAS.com - Baru-baru ini terjadi kecelakaan yang menimpa minibus berwarna putih di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan.

Kejadian tersebut diunggah oleh akun Instagram @merekamjakarta. Dalam video itu, terlihat mobil mengalami kerusakan pada bagian atap lantaran dalam posisi terbalik.

“Sebuah mobil terguling di Jalan HR Rasuna Said, tepatnya di dekat Halte Patra Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Selasa (7/9/2021) sekitar pukul 19.30 WIB,” tulis keterangan video tersebut.

Lantas, apa saja hal yang bisa menyebabkan mobil hingga terbalik saat kecelakaan?

Training Director The Real Driving Center (RDC) Marcell Kurniawan menambahkan, ada tiga hal yang bisa menyebabkan kendaraan terbalik saat mengalami kecelakaan. Pertama yaitu fatigue, overspeed, dan berzig-zag.

Menurut Marcell, microsleep memiliki periode dari mulai dua hingga 30 detik. Biasanya terjadi saat pengemudi melewati jalanan yang monoton.

“Saat pengemudi tidak sadar dalam waktu beberapa detik dalam kecepatan yang tinggi, itu bisa berbahaya,” ucap Marcell.

Selanjutnya yaitu overspeed atau kecepatan yang berlebihan. Overspeed bisa menyebabkan kendaraan hilang kendali, kemudian menabrak pembatas jalan atau terbalik bila melibas tikungan terlalu cepat.

Selain itu, kendaraan yang sudah menabrak pembatas atau kendaraan lain juga bisa membuat mobil terbalik.

“Penyebab mobil terbalik yang terakhir yaitu berjalan zig-zag dalam kecepatan tinggi. Apalagi jika si pengemudi tidak memiliki kemampuan yang baik, mobil akan semakin sulit dikendalikan hingga menyebabkan terguling,” kata Marcell.