JAKARTA, KOMPAS.com – Sepeda motor bebek masih jadi kendaraan yang diminati masyarakat saat ini. Meski secara penjualan sudah jauh menurun dibandingkan skutik, tak membuat permintaan motor bebek menghilang.
Di pasar mobil bekas, harga motor bebek usia 10 tahunan dibanderol sekitar Rp 5 jutaan hingga Rp 10 jutaan, tergantung tipe dan kondisinya.
Sementara di balai lelang, harga motor jenis ini sudah terjun bebas di angka Rp 2 jutaan. Artinya motor bebek, jadi pilihan menarik bagi yang mencari kendaraan untuk operasional sehari-hari.
Daddy Doxa Manurung, Presiden Direktur Balai Lelang Ibid-Balai Lelang Serasi, mengatakan, peserta lelang umumnya didominasi pemilik showoom atau diler motor bekas. Namun bukan berarti konsumen umum tidak bisa ikut.
“Untuk pembeli perorangan tentunya bisa ikut, untuk jenis kendaraannya nanti ada lotnya sendiri-sendiri,” ucap Doxa, kepada Kompas.com (21/9/2020).
Menurutnya, baik konsumen dari showroom maupun perorangan yang mau ikut transaksi di balai lelang memiliki persyaratan yang sama.
Peserta diharuskan mendaftar dan menyerahkan uang jaminan lelang, lalu peserta akan mendapatkan nomor peserta lelang (NPL) untuk melakukan penawaran.
Untuk diketahui, motor di balai lelang umumnya dijual dengan keadaan apa adanya. Dengan kata lain, meski dibanderol murah Anda harus menyiapkan dana untuk perbaikan motor tersebut.
Berikut ini daftar motor bebek bekas seperti yang tercantum dalam situs balai lelang JBA:
- Yamaha Vega ZR tahun 2010, harga limit Rp 2,9 juta
- Yamaha Jupiter Z tahun 2010, harga limit Rp 2,1 juta
- Yamaha Jupiter MX tahun 2014, harga limit Rp 4,5 juta
- Honda Supra X 125 tahun 2012, harga limit Rp 2,5 juta
- Honda Revo tahun 2010, harga limit Rp 2,5 juta
- Suzuki Satria F150 tahun 2011, harga limit Rp 2,4 juta
- Suzuki Satria F150 tahun 2013, harga limit Rp 3,5 juta
https://otomotif.kompas.com/read/2020/09/22/101200315/butuh-motor-bekas-murah-satria-f150-cuma-rp-2-jutaan-di-balai-lelang