Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ambisi Besar Audi di Tahun Ini

Kompas.com - 04/09/2014, 10:00 WIB
Agung Kurniawan

Penulis

Ingolstadt, KompasOtomotif - Merek premium di bawah naungan Grup Volkswagen, Audi, punya ambisi besar tahun ini dengan mengejar target penjualan 1,7 juta unit. Angka tersebut dipasang dengan kondisi di beberapa pasar negara berkembang yang sedang melambat.

Bos Audi Rupert Stadler mengatakan, periode tujuh bulan pertama tahun ini Audi sudah berhasil menjual 1,01 juta unit di seluruh dunia. Bahkan, angka ini unggul dari rival abadi Mercedes-Benz yang hanya mengumpulkan 913.500 unit, tetapi masih di belakang BMW yang menembus 1,02 juta unit.

"Motor dari penjualan ini datang dari ekonomi yang membaik, bukan dari pasar negara berkembang, kecuali China," jelas Stadler, di sela peluncuran TT kupe, dilansir Reuters (3/9/2014).

Salah satu pasar berkembang yang tengah melemah adalah Rusia, yang sedang terjadi krisis politik sehingga berdampak negatif terhadap pasar. "Dalam delapan bulan terakhir kami menerima keputusan kalau tidak ada pertumbuhan," tukas Stadler menyangkut kondisi di Rusia. Selain itu, Audi harus menaikan harga jual di Rusia sampai enam persen karena pelemahan nilai tukar mata uang lokal rubel terhadap euro.

Namun, secara keseluruhan performa penjualan Audi terbilang positif pada Agustus. Salah satunya berkat pertumbuhan di Amerika Serikat, sehingga mampu menutup penurunan pasar di negara lain.

Stadler juga berharap, kondisi pasar di Brasil dan India bisa segera pulih, meskipun bisanya butuh waktu yang cukup panjang dari yang diprediksi. Hingga 2020, Audi berharap bisa mengejar target penjualan hingga 2 juta unit.

Pemicu penjualan diharapkan dari hadirnya generasi baru TT kupe diikuti dengan versi convertible. Audi juga mulai menyegarkan beberapa model andalannya, seperti A5, A6, A7, dan A8 mulai tahun depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com