Jokowi Penasaran dengan Truk Listrik Pengembangan MAB di PEVS 2024

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi ajang pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) yang berlangsung di JIExpo, Kemayoran, pada Jumat (3/5/2024).

Dalam kesempatan ini, Jokowi didampingi oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia serta Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko.

Dirinya mengelilingi setiap booth-booth otomotif ternama yang ada di PEVS 2024, seperti BYD, Wuling, sampai PT Mobil Anak Bangsa (MAB).

Baca juga: Toyota Pede Pasar Mobil Hibrid Akan Terus Meningkat

Suatu hal menarik, selama kunjungannya itu, Jokowi menghabiskan waktu cukup lama saat melihat bus dan truk listrik milik PT MAB.

Direktur Utama PT MAB Kelik Irwanto menyebut, Jokowi begitu antusias pada pengembangan yang dilakukan pihaknya. Sebab pemanfaatan teknologi kendaraan listrik tidak hanya dibenamkan pada mobil dan motor pengangkut orang saja.

"Iya, tadi bapak bertanya banyak soal truk listrik ini karena dikembangkan dari nol oleh anak bangsa. Tadi juga lihat-lihat bus listrik dan prototipe motor listrik kami," katanya, Jumat.

KOMPAS.com/Ruly Kurniawan Truk Listrik MAB di PEVS 2024

Truk listrik dari PT MAB sendiri melakukan debut perdananya di PEVS 2024 usai melalukan beberapa kali pengembangan.

Truk ini menggunakan baterai sebagai komponen utamanya, sehingga disebut memiliki banyak kelibihan dibanding versi konvensional.

Salah keandalan truk disematkannya rolling chassis yang memiliki berat maksimal 8.000 kg dan bobot kosong 4.000 kg.

Dari segi daya, sasis tersebut memiliki kapasitas baterai 162,28 kilowatt hour (kWh) dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan kendaraan.

Baca juga: Gesits, IBC, dan Hyundai Kefico, Kolaborasi Bikin Motor Listrik Murah

Tidak seperti truk kebanyakan yang mengandalkan suspensi per daun, truk MAB ini menggunakan suspensi udara di seluruh rodanya. Sehingga lebih stabil sekaligus nyaman digunakan.

Keunggulan lainnya, jika difungsikan sebagai kendaraan layanan yang stasioner, beterai truk ini bisa menyuplai listrik hingga 18 jam. Contoh aplikasinya ialah ATM berjalan atau mobil kas.