Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasang Alarm Tambahan di Mobil mulai Rp 500.000

Kompas.com - 28/08/2024, 13:21 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu cara untuk meningkatkan keamanan kendaraan adalah dengan memasang alarm tambahan.

Saat ini beberapa model mobil sudah dilengkapi dengan alarm bawaan pabrikan yang aman.

Alarm merupakan alat elektronik yang dipasangkan pada kendaraan dengan maksud memberikan suara nyaring ketika mobil hendak dibobol paksa orang lain.

Secara fungsi, alarm mampu meminimalisir tindak pencurian terhadap barang-barang bawaan Anda ataupun mobil itu sendiri. Hal inilah yang dikenal sebagai sistem alarm mobil.

Baca juga: Pilih Jenis Bahan Buat Modifikasi Jok Motor, Bikin Empuk

Bagi Anda yang belum memiliki fitur alarm pada mobil, saat ini sudah banyak bengkel modifikasi yang menawarkan pemasangan alarm tambahan.

Salah satu toko aksesori di Pasar Mobil Kemayoran bernama Elyn Variasi menawarkan jasa penambahan fitur alarm mobil dengan harga yang terjangkau.

“Di tempat kita semua mobil bisa dipasang alarm tambahan, dari mobil tua sampai terbaru, tidak ada batasan,” ucap Yuda dari Elyn Variasi, saat ditemui Kompas.com di Jakarta Pusat, Rabu (28/8/2024).

“Hanya saja kalau mobil tua kita lihat dulu ada central lock atau tidak. Kalau tidak ada kita pasang central lock dulu,” lanjutnya.

Yuda menambahkan, saat ini merek alarm yang ditawarkan beragam. Mulai dari yang termurah seperti JB Tech, hingga model termahal seperti V9. Kisaran harga alarm tersebut mulai dari Rp 500.000.

“Kalau secara fungsi sama, intinya buat pelindung biar tidak di bobol. Fitur juga sama, paling beda bentuk remote-nya saja,” katanya.

Sementara itu untuk pemasangan hanya butuh waktu sebentar, sekitar satu jam sampai satu setengah jam.

“Pengerjaannya tergantung. Kalau mobil terbaru satu jam atau satu jam setengah. Tapi kalo mobil lawas kita pasang central lock di pintu lebih lama,” kata Yuda.

Baca juga: Catat Waktunya, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalan Tambak

“Pemasangannya tidak merubah kelistrikan, kita cuma ambil listrik dari yang sudah ada dalam mobil,” lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Prabowo Umumkan Indonesia Gabung Badan Keuangan BRICS New Development Bank
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau