Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tes Lengkap Honda CRF250L, dari Desain sampai Biaya Kepemilikan

Kompas.com - 13/07/2024, 15:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -  PT Astra Honda Motor (AHM) punya produk andalan buat segmen motocross 250cc, yakni CRF250L. Punya harga Rp 79.925.000, CRF250L tampil gagah dan punya fitur yang lengkap.

Redaksi Kompas.com dapat kesempatan buat mengetes CRF250L beberapa hari. Pada tulisan kali ini, penguji membahas secara lengkap, dari desain motornya, spesifikasi, sampai biaya kepemilikan dalam satu tahun pertama.

Desain CRF250L

Bahas pada bagian depan, CRF250L sudah dapat pembaruan di bagian lampu utama yang LED. Desainnya berbeda dengan yang terpasang ke CRF150L, lebih ramping tapi mempunyai bentuk yang tegas, tajam-tajam.

Baca juga: Biaya Kepemilikan Honda CRF250L, Sebulan Rp 500.000-an

Begitu juga ada sepatbor depan yang besar berwarna merah tepat menempel ke lampu depan. Sayangnya buat dudukan pelat nomor, posisinya harus ada di atas lampu utama, jadi menutup desain cover lampu.

Kemudian di bagian tangan, terpasang hand guard yang senada warnanya, merah. Begitu pun di bagian suspensi, ada pelindung di bagian bawah dekat dengan cakram, jadi bisa menahan dari ranting atau semak-semak.

Soal bodi samping, desainnya menyatu dari bagian tangki sampai ke belakang. Dimensinya cukup besar dengan kombinasi warna merah, putih dan biru, serta ada logo CRF yang besar.

Baca juga: Mengenal Fungsi Micron Air Filtration pada Mitsubishi Xpander

Honda CRF250LKOMPAS.com/FATHAN Honda CRF250L

Layaknya motor trail, knalpotnya bagai ditarik ke bagian atas sisi kanan, jadi dekat dengan jok belakang. Buat tempat duduk, desainnya simpel, layaknya motor trail, jadi rata dan memudahkan pengendara maju-mundur menyesuaikan posisi.

Pada bagian belakang, cuma lampu rem saja yang masih memakai bohlam. Sedangkan lampu utama, lampu sein, sudah LED.

Beralih ke bagian kaki-kaki, suspensi depan pakai model upside down berwarna emas. Sedangkan yang belakang, modelnya monoshock dengan prolink yang dipasang ke swingarm dari aluminium.

Honda CRF250LKOMPAS.com/FATHAN Honda CRF250L

 

Buat pelek, susunannya seperti motor trail, di mana yang depan lebih besar yakni 21 inci, dan belakang 18 inci. Modelnya jari-jari dibalut dengan ban tahu bawaan Honda, memang cocok buat melewati rintangan jalan yang berat.

Pada bagian klaster instrumen, sudah memakai model digital yang lengkap. Mulai dari kecepatan, putaran mesin, sisa BBM, trip A dan B, posisi gigi, dan lain-lain.

Spesifikasi CRF250L

Sebenarnya, CRF250L merupakan basis motor buat varian Rally. Jadi secara dimensi, CRF250L lebih kecil dari CRF250 Rally, tapi ada beberapa perbedaan yang besar.

Honda CRF250LKOMPAS.com/FATHAN Honda CRF250L

Ukuran CRF250L punya panjang 2.229mm, lebar 903mm, dan tinggi 1.203mm. Lebih detail, CRF250L sedikit lebih pendek, lebih ramping, dan tidak setinggi versi Rally, jadi seharusnya lebih pas kalau mau dibawa trabasan ke trek yang sempit.

Bicara soal mesin, sebenarnya sama saja dengan yang Rally. CRF250L dibekali dengan mesin berkapasitas 249,67cc satu silinder yang menghasilkan tenaga 18,9 kW atau setara 25,3 TK di 8.500 RPM dan torsi 23,1 Nm di 6.500 RPM.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Total 17 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang

Total 17 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang

News
[POPULER OTOMOTIF] Alasan Truk Tidak Seharusnya Berada di Lajur Kanan Jalan Tol | Cara Benar Melakukan Pengereman Mobil Manual di Turunan | Alasan Mazda CX-30 Hanya Punya Jarak Tempuh 200 Km

[POPULER OTOMOTIF] Alasan Truk Tidak Seharusnya Berada di Lajur Kanan Jalan Tol | Cara Benar Melakukan Pengereman Mobil Manual di Turunan | Alasan Mazda CX-30 Hanya Punya Jarak Tempuh 200 Km

Feature
Ducati Luncurkan Panigale V2 Terbaru, Mesin Lebih Kecil dengan Tenaga 120 TK

Ducati Luncurkan Panigale V2 Terbaru, Mesin Lebih Kecil dengan Tenaga 120 TK

News
Fenomena Tabrak Belakang, Pentingnya Selalu Waspada Saat Berkendara

Fenomena Tabrak Belakang, Pentingnya Selalu Waspada Saat Berkendara

Feature
Jangan Berteduh Sembarangan Saat Hujan, Ini Bahayanya

Jangan Berteduh Sembarangan Saat Hujan, Ini Bahayanya

Tips N Trik
Modifikasi Cuma Rp 1 Juta, Tim Balap SMK Naik Podium di Mandalika

Modifikasi Cuma Rp 1 Juta, Tim Balap SMK Naik Podium di Mandalika

Sport
Penyebab Rantai Motor Sering Lepas, Pengendara Wajib Waspada

Penyebab Rantai Motor Sering Lepas, Pengendara Wajib Waspada

Tips N Trik
Isuzu Resmikan Diler ke-112 di Purwakarta

Isuzu Resmikan Diler ke-112 di Purwakarta

Niaga
Cara Mengatasi Kaca Luar Mobil Berembun Saat Kondisi AC Nyala

Cara Mengatasi Kaca Luar Mobil Berembun Saat Kondisi AC Nyala

News
Mengulas Fitur Baru Mitsubishi New Pajero Sport

Mengulas Fitur Baru Mitsubishi New Pajero Sport

Tes
Ini Strategi Maxus, Termasuk Lokasi Diler Pertama di Indonesia

Ini Strategi Maxus, Termasuk Lokasi Diler Pertama di Indonesia

News
Chery Siap Luncurkan Merek Jaecoo ke Indonesia Tahun Depan

Chery Siap Luncurkan Merek Jaecoo ke Indonesia Tahun Depan

News
Belajar dari Kecelakaan di Tol Cipularang, Waktunya Batas Kecepatan Ditegakkan

Belajar dari Kecelakaan di Tol Cipularang, Waktunya Batas Kecepatan Ditegakkan

News
Maxus Mifa 9 Meluncur Akhir Tahun, Bagaimana yang Order di GIIAS 2023?

Maxus Mifa 9 Meluncur Akhir Tahun, Bagaimana yang Order di GIIAS 2023?

News
Kecelakaan Tol Cipularang, Aturan Soal Batas Kecepatan Perlu Ditegakkan

Kecelakaan Tol Cipularang, Aturan Soal Batas Kecepatan Perlu Ditegakkan

News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau