JAKARTA, KOMPAS.com - Ban mobil yang mengalami bocor di bagian samping atau dinding, sangat tidak disarankan untuk tetap digunakan. Meski demikian, ada cara aman untuk mengakalinya agar ban tersebut tetap bisa digunakan.
On Vehicle Test PT Gajah Tunggal Tbk Zulpata Zainal, mengatakan, ban yang sudah mengalami bocor atau sobek kecil di bagian samping, benangnya sudah putus. Sehingga, tidak ada penahan bagian tersebut.
Baca juga: Ban Mobil Bocor di Bagian Samping, Masih Bisa Dipakai?
"Paling bisa digunakan sebagai ban cadangan. Ditambal dulu yang benar di bagian yang sobek atau luka, pakai ban dalam, lalu digunakan sebagai ban cadangan atau ban serep saja," ujar Zulpata, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Zulpata menambahkan, kalau untuk ban cadangan sepertinya tidak masalah. Asalkan, setelah ditambal dengan sempurna, tidak ada sobekan lagi. Jadi, ban dalamnya tidak keluar di antara lubang sobekannya
"Jadi, seperti ban biasa yang pakai ban dalam. Untuk manfaat tubeless-nya sudah tidak ada, kalau kena paku, akan langsung habis anginnya," kata Zulpata.
Baca juga: Ini Penyebab Ban Mobil Terkunci Setelah Dicuci
View this post on Instagram
Untuk mengurangi risiko terjadinya kebocoran, selalu perhatikan kondisi ban. Termasuk dengan tekanan udara pada setiap ban.
Sebaiknya, gunakan tekanan sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Untuk melihat besarannya, bisa dilihat pada buku manual pemilik mobil atau stiker yang ada pada bagian pintu depan sisi pengemudi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.