Estimasi Biaya Mudik Pakai Honda BR-V, Rute Jakarta-Surabaya

JAKARTA, KOMPAS.com – Surabaya merupakan salah satu kota besar yang menjadi tujuan pada pemudik yang berasal dari wilayah Jabodetabek pada momentum Hari Raya Idul Fitri 1445 H atau Lebaran 2024.

Saat ini pemudik yang akan pergi dari wilayah Jabodetabek menuju Surabaya dapat melewati Jalan Tol Trans-Jawa. Dengan adanya tol ini membuat jarak tempuh perjalanan jadi lebih singkat.

Redaksi Kompas.com mencoba memberikan estimasi biaya yang dibutuhkan untuk perjalanan dari Jakarta ke Surabaya menggunakan Jalan Tol Trans-Jawa.

Baca juga: Tol Cimanggis-Cibitung Dibuka Fungsional mulai Besok

Kompas.com/Adityo Honda BR-V

Adapun mobil yang digunakan dalam simulasi ini ialah Honda BR-V. Low SUV Honda yang punya konsumsi bahan bakar cukup irit di kelasnya.

Ada beberapa faktor yang dihitung dalam estimasi mudik menggunakan Honda BR-V ini, yaitu tarif tol dan bensin alias konsumsi bahan bakar.

Pertama, yaitu rincian Tol Trans Jawa, Golongan 1, Jakarta-Surabaya per 2024:

- Tol Jakarta-Cikampek (Japek): Rp 27.000
- Tarif Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali): Rp 119.000
- Tarif Jalan Tol Palimanan-Kanci (Palikanci): Rp 13.500
- Tarif Jalan Tol Kanci-Pejagan: Rp 31.500
- Tarif Jalan Tol Pejagan-Pemalang: Rp 66.000
- Tarif Jalan Tol Pemalang-Batang: Rp 53.000
- Tarif Jalan Tol Batang-Semarang: Rp 111.500
- Tarif Jalan Tol Semarang ABC: Rp 5.500
- Tarif Jalan Tol Semarang-Solo: Rp 92.000
- Tol Solo-Ngawi: Rp 131.000
- Tol Ngawi-Kertosono: Rp 98.000
- Tol Kertosono-Mojokerto: Rp 50.000
- Tol Mojokerto-Surabaya: Rp 39.000
- Total: 837.000, jumlah ini lebih besar dari jumlah tol akhir tahun lalu sebesar Rp 798.500.

Baca juga: Honda Vario 125 Punya Warna Baru, Harga Naik Rp 200.000

Kemudian untuk bensin, pemudik yang menggunakan Honda BR-V, redaksi Kompas.com sudah pernah mengetes konsumsi BBM hasilnya adalah 14,8 Kilometer per liter (Kpl) untuk rute luar kota.

Untuk diketahui, panjang Tol Jakarta – Surabaya yaitu 784,12 km dengan estimasi perjalanan normal lancar yaitu 9-10 jam tergantung kecepatan dan rute.

Artinya jika jarak dibagi dengan konsumsi BBM, maka mobil membutuhkan setidaknya 52,9 liter atau dibulatkan jadi 53 liter.

Baca juga: VCR Jadi Alasan Penerapan Ganjil Genap saat Mudik Lebaran

Kompas.com/Adityo Ilustrasi Honda BR-V Prestige Honda Sensing melewati rute luar kota

Kemudian, apabila hasil konsumsi BBM dikali dengan harga Pertamax yaitu Rp 12.950 per liter (harga April 2024 wilayah Jakarta), maka hasilnya Rp 686.350.

Kalau ditotal, maka untuk perjalanan dari Jakarta-Surabaya dibutuhkan biaya tol sebesar Rp 837.000 dan bensin Rp 686.350 menjadi Rp 1.523.350.

Perlu dicatat, hitungan ini bersifat estimasi, belum termasuk biaya tambahan berupa konsumsi, akomodasi, jarak dari rumah ke tol, hingga biaya penunjang lain untuk liburan.

Selain itu, banyak faktor dan kondisi yang juga mempengaruhi konsumsi BBM. Mulai gaya berkendara, bobot kendaraan, jenis bahan bakar yang digunakan, serta waktu tempuh ke tujuan.