Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Kapasitas Mesin Yamaha Lexi Naik dari 125 cc Jadi 155 cc

Kompas.com - 13/01/2024, 15:02 WIB
Dio Dananjaya,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Salah satu pembaruan utama pada Yamaha Lexi LX 155 yang baru meluncur adalah meningkatnya kapasitas mesin dari 125 cc menjadi 155 cc.

Direktur Pemasaran PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Hiroshi Takeyama, mengatakan, ada beberapa alasan pihaknya meningkatkan kapasitas mesin Yamaha Lexi.

“Pada dasarnya Yamaha selalu mendengarkan suara konsumen. Dan setelah peluncuran Lexi 125, model itu sangat diapresiasi oleh konsumen Indonesia,” ujar Takeyama di Jakarta (12/1/2024).

Baca juga: Waspada kalau Ketemu Bocah Naik Sepeda Listrik di Jalan Raya

Yamaha Lexi LX 155KOMPAS.com/ADITYO WISNU PRABOWO Yamaha Lexi LX 155

“Namun berdasarkan permintaan konsumen, konsumen Indonesia berharap tenaga yang lebih besar, dan tetap mempertimbangkan penggunaan harian,” kata dia.

Takeyama menambahkan, atas dasar permintaan tersebut Yamaha memperbaiki Lexi, salah satunya dengan meningkatkan kapasitas mesin menjadi 155 cc.

Sementara itu, Dyonisius Beti, President Director & CEO PT YIMM, mengatakan, Lexi LX 155 masuk ke dalam kelas yang lebih tinggi dibandingkan model sebelumnya.

Baca juga: Motor Listrik Yamaha E01 Sudah Mau Produksi Massal

“Karena dia masuk kategori Maxi, dan body size-nya lebih besar, dan konsumen mengharapkan kelasnya lebih tinggi,” ucap Dyon, pada kesempatan yang sama.

“Sedangkan di 125 cc, Yamaha sudah punya model Blue Core, seperti Mio, Gear, Fazzio, dan sebagainya,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com