Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Insiden Bikers Ninja Disiram Kopi, Ini Pentingnya Saling Jaga Etika

Kompas.com - 26/09/2023, 13:41 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketika berada di jalan raya, pasti diisi dengan berbagai karakter orang. Ada yang sabar, tapi tidak sedikit yang gampang tersulut emosinya.

Contoh pengguna jalan yang emosian bisa dilihat pada video yang diunggah akun @sopian_mj1. Terlihat pengendara motor Kawasaki Ninja sedang berkendara di lajur kanan, dari belakang ada mobil hitam yang mau menyalip sambil memencet klakson.

Perekam pun ke lajur kiri memberi jalan tapi sambil geber motornya. Seakan tidak terima, menurut pengakuan perekam, penumpang yang ada di mobil mengeluarkan kata kasar.

Baca juga: Etika Berkendara di Jalan Macet, Sabar dan Jangan Asal Klakson

@sopian_mj1 Disir4mm Air Kopi Oleh Penumpang Mobil Arog4nn #sopian_mj1 #zx25r4cylinder #karawangtiktok #karawangviral #geberzx25r #zx25rmodifikasi #fyp #motovlogs #sopian_mj1#beranda ? suara asli - ?? Sopian Mj

 

Tidak terima atas perlakuan tersebut, mobil diminta minggir. Tapi sebelum berhenti, penumpang yang ada di baris kedua mobil tadi malah menyiram air kopi dari jendela, mengenai si pengendara motor.

Cekcok sempat terjadi, tapi tidak berlangsung lama karena langsung dilerai oleh pengemudi.

Melihat kejadian tersebut, harus dipahami kalau karakter orang yang ada di jalan itu beda-beda. Bisa saja kondisi saat itu sedang kesal, terburu-buru, makanya yang tersulut malah emosi.

Baca juga: Ini Standar Honda Freed Bekas yang Harganya Mahal

Head of Safety Riding Promotion Wahana Agus Sani menjelaskan, dari kejadian tersebut bisa saja terjadi karena salah paham, seperti memotong jalur atau memainkan gas saat berada di samping mobil.

"Memang sering hal kecil seperti ini bisa memicu bentrok sesama pengendara. Maka sebagai pengendara motor, sebaiknya jangan terlalu berlebihan saat lakukan manuver maupun membuka gas saat di jalan raya," kata Agus kepada Kompas.com, Selasa (26/9/2023).

Agus menjelaskan, tidak semua orang paham apa yang dilakukan oleh pengendara. Mungkin kalau buka gas dirasa cuma standar saja, sering dilakukan, tapi pandangan orang bisa berbeda akan hal itu.

"Saat di jalan kita harus punya etika. Contoh melewati jalan yang ramai karena ada yang berduka, jika buka gas atau geber-geber tentu bisa menyulut emosi orang lain," kata Agus.

Jadi bisa saja segala yang dilakukan malah disalahartikan orang yang ada di jalanan. Sebaiknya hati-hati dalam berperilaku, terutama di jalanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com