JAKARTA, KOMPAS.com - Rencana MotoGP menggelar 21 seri tahun ini gagal. MotoGP Kazakhstan yang rencananya berlangsung 9 Juli 2023 batal karena sampai saat ini sirkuit belum homologasi.
Dorna mengonfirmasi bahwa GP Kazakhstan tidak akan digantikan negara lain. Artinya bakal ada jeda pada setelah GP Belanda di Assen pada 25 Juni 2023 dan langsung ke GP Inggris di Silverstone pada 6 Agustus 2023.
Baca juga: Soal Kemacetan Parah di Puncak, Akan Ada Aturan Jumlah Pengunjung
"FIM, IRTA dan Dorna Sports dapat mengkonfirmasi pembatalan GP Kazakhstan 2023. Homologasi yang sedang berlangsung di sirkuit, ditambah dengan tantangan operasional global saat ini, telah mewajibkan pembatalan acara 2023," kata Dorna dikutip dari Crash.net, Kamis (27/4/2023).
“MotoG berharap dapat mengunjungi Sokol International Racetrack pada 2024 untuk menyambut wilayah baru dalam kalender," kata Dorna.
Baca juga: H+2 Lebaran, Baru 487.986 Kendaraan yang Masuk Wilayah Jabotabek
Seperti diberitakan, awalnya MotoGP berencana untuk menggelar di dua negara baru tahun ini yaitu Kazakhstan dan India. Dorna Sport selaku promotor ingin menambah jumlah penonton dengan menggelar di tempat baru.
Dengan keluarnya Kazakhstan, maka jumlah seri musim ini menjadi 20 seri. Hilangnya seri tersebut artinya persaingan para pebalap bakal lebih ketat karena poin di Kazakhstan tidak dihitung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.