Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Suzuki Pilih Luncurkan Avenis ketimbang Saluto

Kompas.com - 04/11/2022, 09:22 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Menjelang akhir tahun 2022, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) meluncurkan dua motor baru sekaligus. Salah satunya adalah skutik Avenis 125, yang sebelumnya sudah meluncur di India.

Respons penggemar Suzuki cenderung landai, lantaran sebelumnya skutik bernama Saluto lebih menarik bila disandingkan dengan motor-motor keluaran terbaru.

Teuku Agha, 2W Sales & Marketing Department Head PT SIS, mengatakan, ada beberapa alasan yang melatarbelakangi peluncurkan Avenis.

Baca juga: Terbukti Kartel, Honda dan Yamaha Akhirnya Bayar Denda

Suzuki Saluto 125GREATBIKER.com Suzuki Saluto 125

“Kenapa Avenis? Karena bulan lalu kan sudah launching di Eropa. Ini kan produk global, ini yang paling cepat kita datangkan untuk tambah varian, (jadi) ini dulu gitu lho,” ujar Agha kepada wartawan di Jakarta (2/11/2022).

Ia juga mengatakan, secara spesifikasi, Avenis lebih cocok dengan pasar Indonesia ketimbang Saluto. Bila mendatangkan Saluto, Suzuki perlu melakukan penyesuaian yang lebih banyak ketimbang Avenis.

Meski begitu, tidak menutup kemungkinan dalam waktu dekat Suzuki meluncurkan calon pesaing Honda Scoopy ataupun Yamaha Fazzio itu.

Baca juga: Bedah Perbedaan Tiga Varian Honda WR-V

“Kita lagi proses dan juga dengan kondisi sekarang, mata uang bergerak terus naik-turun enggak jelas, semoga jawaban terbaik lah nanti. Mudah-mudahan (tahun depan),” kata Agha.

Untuk diketahui, Suzuki Saluto 125 MY2022 ditenagai oleh mesin 124 cc dengan (bore x stroke) 52,5 mm x 57,4 mm, serta tenaga maksimum 9,26 tk pada 7.000 rpm dan torsi 10 Nm pada 6.000 rpm.

Skutik ini mengusung ban depan dan belakang berukuran 100/90 R10, dengan tangki bahan bakar memiliki kapasitas 5,5 liter. Suzuki mengeklaim Saluto bisa menghasilkan konsumsi bahan bakar 62,21 km per liter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com