Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumor Aprilia RS250 Bakal Lahir Kembali Pakai Mesin 4-Tak

Kompas.com - 26/09/2022, 09:02 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aprilia RS250 disebut sebagai salah satu sepeda motor 2-tak kelas 250cc terbaik yang pernah diliris oleh Aprilia. Sampai saat ini nama RS250 masih masyhur sebagai collectible item.

Muncul rumor bahwa Aprilia akan meneruskan RS250, tetapi bukan bermesin 2-tak melainkan 4-tak. Sebab, Aprilia tercatat mendaftarkan mesin baru oleh mitra Aprilia China, Zongshen-Piaggio.

Baca juga: Turing ke Desa Wisata yang Ramah Berkendara

Mesin 250cc, 2-silinder, DOHC, yang ditengarai merupakan versi baru Aprilia RS250.Foto: Bikesrepublic Mesin 250cc, 2-silinder, DOHC, yang ditengarai merupakan versi baru Aprilia RS250.

Berdasarkan gambar yang diterbitkan oleh CycleWorld, mesin tersebut ialah mesin 250cc, 2-silinder, DOHC. Mesin memakai drive cam di tengah atau antara silinder yang tampak tidak biasa.

Analisisnya ialah Aprilia mengejar kepala silinder kompak yang membantu mengurangi kelenturan pada poros bubungan dan poros engkol, dan mengejar rentang putaran yang lebih tinggi.

Baca juga: Komunitas Honda ADV150 dan ADV160 Turing ke Subang

2020 Aprilia RS250 SPFoto: Bikesrepublic 2020 Aprilia RS250 SP

Rumor Aprilia akan menghidupkan RS250 4-tak 2-silinder ini semakin kuat karena sebelumnya Aprilia sudah memiliki GPR250R buatan Zonghsen yang dijual di Asia dengan mesin satu silinder.

Dikutip dari Bikesrepublic, prediksi prematur menyebut mesin 250cc dua silinder 4-tak itu akan menggunakan nama GPR250RR untuk wilayah Asia, sedangkan nama RS250 akan dihidupkan kembali di Eropa dan AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau