Biaya Beli Motor Listrik Polri untuk Pengamanan KTT G20 Tembus Rp 8,3 Miliar

JAKARTA, KOMPAS.com - Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 akan segera berlangsung di Bali, tepatnya pada 15-16 November 2022.

Untuk mengamankan jalannya rangkaian acara tersebut, Korps Lalu Lintas (Korlantas) bakal menggunakan kendaraan listrik berbasis baterai.

Sedikitnya Polri sudah menyiapkan 88 mobil listrik dan 94 motor listrik pada pengamanan pengawalan acara KTT G20 di Bali.

Baca juga: Aleix Espargaro Optimistis Bisa Curi Gelar Juara Dunia

Kendaraan yang digunakan adalah mobil Hyundai Ioniq EV dan sepeda motor Zero Motorcycle asal Amerika Serikat.

Adapun untuk sepeda motor listrik yang digunakan, dilihat dari video Youtube NTMC Polri, merupakan Zero DSR. Motor ini bisa menempuh jarak 262 Km sampai 328 Km, dan memiliki tenaga hingga 70 tk pada 3.500 rpm dengan torsi maksimal 157 Nm.

Sebagai informasi, untuk membeli motor listrik tersebut polri sudah membuka tender pengadaan barang sejak 19 Mei 2022.

Baca juga: Peran Kemenperin Dalam Transisi Kendaraan Listrik di Pemerintahan

Berdasarkan laporan dari laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik milik Polri, dijelaskan bahwa pengadaan motor listrik Polri untuk pengamanan KTT G20 disediakan anggaran dana sebesar Rp 83.325.704.000.

Dana untuk belanja motor listrik itu diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)

Sebelumnya lelang tender itu juga diikuti oleh 14 perusahaan, dan dimenangkan oleh PT Arya Motor Indonesia yang dulu dikenal sebagai distributor resmi motor gede (moge) Victory dan Indian Motorcycles.